REPUBLIKA.CO.ID, EMILIA ROMAGNA -- AC Milan harus puas menelan hasil kurang memuaskan ketika bertandang ke markas Parma pada lanjutan Serie A Italia pekan ke-33 di Stadion Ennio Tardini, Sabtu (20/4) yang berkesudahan imbang 1-1. Alhasil, ini membuat posisi i Rossoneri di zona empat besar sedikit terancam.
Selain jelas sangat merugikan Milan, pasukan Gennaro Gattuso tertahan di urutan empat dengan perolehan 56 poin di bawah Inter Milan di posisi tiga (60 poin). Itu merupakan batas akhir ke Liga Champions musim depan.
Namun, konstelasi ini hanya sementara. Sebab, di bawah i Diavollo Rosso ada AS Roma dengan 54 poin, diikuti Atalanta (53 poin), dan SS Lazio (52 poin).
Ketiga tim itu baru tanding setelah Milan. Roma bertandang ke markas Inter, Atalanta kontra Napoli, dan Biancocelesti menjamu Chievo.
Jika ketiga tim itu menang, terutama Roma dan Atalanta sangat pelik bagi Milan. Sebab bisa membuat posisi armada Gennaro Gattuso terlempar dari urutan empat besar.
Sedangkan bagi Parma hasil satu poin sudah cukup untuk menjauh dari zona degradasi. Gialloblu saat ini bercokol diurutan ke-13 dengan perolehan nilai 36.
Sejatinya, Milan tampil ofensif pada pertandingan kali ini. Namun, baru bisa mencetak gol pada interval kedua.
Tepatnya, lewat sundulan Samu Castillejo pada menit ke-69. Berawal dari umpan tarik Suso Fernandez ke dalam kotak pertahanan Parma yang dibelokkan Castillejo ke pojok kanan gawang.
Sayangnya, skor 1-0 untuk Milan tak bertahan hingga pertandingan usai. Si Merah Hitam terpaksa tertunduk usai kapten Parma Bruno Alves sukses mencetak gol melalui tendangan bebas pada menit ke-87.
Pesepak bola asal Portugal itu sukses membuat kiper Milan Gianluigi Donnarumma terperangah dengan tendangan melintir ke sudut kiri gawangnya. Hingga wasit meniup peluit panjang, kedudukan sama kuat tidak berubah. Hasil ini jelas sangat merugikan Milan.
Selanjutnya Milan akan berhadapan dengan Lazio pada leg kedua babak semifinal Coppa Italia di Stadion San Siro, Kamis (25/4) mendatang. Kedua tim masih berpeluang mengamankan tiket final karena pada pertemuan pertama skor berakhir sama kuat 0-0.