REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Pada kuartal I 2019, PT Bank Tabungan Negara Tbk (Persero) mencatatkan laba bersih sebesar Rp 723 miliar. Perolehan laba bersih tersebut tumbuh 5,67 persen dibandingkan periode sama tahun lalu Rp 684 miliar.
Laba bersih ini dikontribusikan dari penyaluran kredit yang diperoleh pendapatan bunga naik 21,69 persen dari Rp 5,27 triliun menjadi Rp 6,42 triliun.
Direktur Utama Bank BTN Maryono mengatakan di tengah kondisi likuiditas secara nasional yang tumbuh terbatas, perseroan tetap mampu mencatatkan kinerja positif pada penghimpunan dana masyarakat. Per 31 Maret 2019, Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar Rp 215,82 triliun atau naik 10,98 persen dari 194,48 triliun dibandingkan periode sama tahun lalu.
“Pertumbuhan DPK berada di atas rata-rata kenaikan DPK di industri perbankan nasional. Bank Indonesia merekam DPK perbankan nasional hanya naik sebesar 5,8 persen pada Februari 2019,” ujarnya saat acara ‘Paparan Kinerja Keuangan Kuartal I 2019’ di Menara BTN, Selasa (23/4).