REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bek Persija Jakarta, Tony Sucipto, menyatakan timnya sudah siap untuk menghadapi Bali United pada leg pertama perempat final Piala Indonesia di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Jumat (26/4). Namun, tidak ada persiapan khusus yang dilakukan skuat Macan Kemayoran;
Pasalnya, Persija memiliki waktu yang sangat terbatas usai menjamu Ceres Negros pada laga Piala AFC di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Selasa (23/4).
"Persiapannya seperti biasa, tidak ada yang khusus, karena waktu mepet hanya recovery pemain, itu yang penting dengan waktu yang singkat," kata Tony dalam konferensi pers jelang laga, Kamis (25/4).
Tony menegaskan, para pemain sudah melupakan kekalahannya saat menjamu Ceres Negros. Sehingga saat melawan Bali United nanti, kondisi mental pemain sudah kembali seperti semula.
Justru, kata Tony, kekalahan pada Piala AFC membulatkan tekad para pemain untuk fokus pada Piala Indonesia. Selain itu, ia percaya bahwa di mana pun skuat Macan Kemayoran bermain tandang, dukungan dari suporter setianya, The Jakmania, akan selalu ada. "Persija tim besar baik main kandang maupun tandang pasti banyak dukungan dari the Jakmania," kata dia.
Mengenai pemain yang harus diwaspadai, Tony tidak fokus untuk menjaga salah satu pemain. Menurutnya, Bali United yang saat ini berada dalam asuhan mantan pelatih Persija, Stefano Cugurra Teco, pasti memiliki kualitas yang berbeda. Semua pemain patut untuk diwaspadai. "Bali sekali lagi bukan Lilipaly saja. Bali adalah Bali, kami harus mewaspadai, semua nggak hanya satu individu," kata dia.