REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim basket CNN Indonesia tampil sebagai juara Invitasi Bola Basket Antarmedia Nasional (Ibbamnas) 2019. CNN menghentikan perlawanan Net TV 53-28 pada final di GOR Soemantri Brodjonegoro, Kuningan, Jakarta, Jumat (26/4). CNN mempertahankan Piala Menpora yang mereka raih tahun lalu.
"Kali ini para pemain bench bermain bagus untuk menutup serangan lawan. Defense kami bagus hingga memaksa pemain Net TV hanya bisa menembak," ujar pelatih CNN, Rendy Putrama usai pertandingan.
Dia menambahkan, defense bagus pastinya akan menghasilkan serangan yang lebih baik. Ia lega para pemainnya bisa menutup para penembak lawan dan membuat mereka tak leluasa mendekati ring.
"Pemain sukses menjalankan strategi dan instruksi yang diberikan. Walaupun ada yang tidak melakukan, tapi tidak mengubah pola permainan tim," ujar Rendy.
Tahun depan, Rendy akui persaingan antar tim semakin ketat. Sebab hampir semua tim peserta semakin baik dan merata. Untuk itu, berbekal dua gelar beruntun akan membuat CNN Indonesia semakin mempersiapkan diri secara maksimal.
Pelatih Net TV Panca Wibowo mengakui tim asuhannya kalah materi, mulai dari tinggi badan, skill dan performa. "Perbedaannya tiga level di bawah CNN," ujar Panca merendah.
Menurutnya, defense tim lawan cukup membuat kesulitan para asuhannya untuk melakukan serangan. Permainan CNN dinilainya juga lebih merata.
Panca mengatakan, tahun depan ia optimistis skuat Net TV akan lebih baik. Sebab, tin yang bermain malam ini sudah cukup bagus dan tinggal diperbaiki skill serta kekompakan.
"Saya yakin tahun depan bila diperbaiki semua lini dan perbanyak latihan bersama, Net TV bisa bersaing dengan seluruh peserta," kata Panca.
Peringgakt tiga Ibbamnas diraih oleh tim MNC Media yang mencatat kemenangan 37-33 atas Emtek.