REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Juventus Massimiliano Allegri terlibat adu mulut dengan mantan pemain Inter Milan, setelah Bianconeri ditahan imbang Nerazzuri dalam derby de Italia. Allegri tak terima taktik yang digunakannya dikritik oleh pundit Sky Sport Italia itu.
Adani menilai Allegri mengunakan taktik yang salah terhadap Juventus. Menurutnya salah taktik tersebut membuat Juventus harus tersingkir dari Liga Champions oleh Ajax Amsterdam, dan hanya meraih satu kemenangan dalam lima pertandingan terakhir.
Mendapat kritikan tersebut, Allegri membalas jika gaya permainan yang digunakannya telah membuat tim dirinya meraih lima Scudetto. "Di Italia, semua orang telah menjadi ahli teori sepakbola dan itu adalah masalah nyata. Seperti anda (Adani) membaca buku-buku anda," katanya dalam sebuah wawancara, seperti dikutip dari Goal.com
"Sekarang kamu (Adani) dia dan aku akan bicara, kamu tidak tahu apa-apa tentang sepakbola. Anda hanya duduk di sana di belakang meja, anda membaca buku-b uku anda, tetapi anda tidak tahu apa-apa tentang praktek olahraga, saya telah memenangkan enam Scudetto," tegasnya.
Allegri menjelaskan, saat melawan Ajax, Juventu kalah dengan skema serangan balik yang dilakukan oleh tim dari Amsterdam itu. "Hal yang sama berlaku untuk malam ini (melawan Inter), itu wajar bahwa ketika Anda banyak salah dalam mengumpan, Anda berisiko," kata Allegri.
"Kadang-kadang Anda perlu berimprovisasi dan ide yang Anda miliki di bulan Juli harus berubah sepenuhnya. Ada perbedaan antara bermain dengan baik dan menang, tetapi tampaknya tidak segampang itu," ucapnya.