Selasa 30 Apr 2019 22:57 WIB

Jembatan di Jalan Trans Sulawesi Ambles Terkikis Arus Sungai

Jembatan di Jalan Trans Sulawesi sudah ditutup aparat karena ambles.

Red: Reiny Dwinanda
Sejumlah mobil menerobos banjir di jalan trans Sulawesi, Tarailu, Kecamatan Sampaga, Mamuju, Sulawesi Barat, Selasa (30/04/2019).
Foto: Antara/Akbar Tado
Sejumlah mobil menerobos banjir di jalan trans Sulawesi, Tarailu, Kecamatan Sampaga, Mamuju, Sulawesi Barat, Selasa (30/04/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, MAMUJU -- Jembatan di jalan Trans Sulawesi di wilayah Desa Tarailu Kecamatan Sampaga Kabupaten Mamuju Provinsi Sulawesi Barat ambles ke sungai. Pantauan Antara di Mamuju, Selasa, jembatan yang menjadi penghubung jalan Trans Sulawesi yang terletak di Desa Tarailu Kecamatan Sampaga terkikis arus sungai hingga ambles akibat hujan deras mengguyur wilayah itu.

Jembatan terpanjang di Sulbar tersebut tampak ditutup aparat kepolisian karena berbahaya untuk dilalui kendaraan dan masyarakat. Akibatnya terjadi antrean kendaraan.

"Kendaraan tertahan dan kemacetan panjang terjadi, baik dari utara, yakni dari Kabupaten Mamuju Tengah, Kabupaten Mamuju Utara dan daerah di Provinsi Sulawesi Tengah, maupun dari arah selatan yakni dari Kota Mamuju," kata Rahman, salah seorang warga.

Selain merusak jembatan banjir di Kecamatan Tarailu juga merendam ratusan pemukiman penduduk serta fasilitas umum, seperti pasar dan kantor camat serta puskesmas. Banjir yang terjadi merupakan banjir kiriman dari hulu Sungai Sampaga yang meluap setelah hujan deras terjadi.

"Ratusan pemukiman, fasilitas umum seperti pasar dan sarana pemerintah seperti kantor camat dan puskesmas maupun sejumlah sekolah juga terendam banjir hingga setinggi dada manusia dewasa," kata Joko salah seorang warga.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

  • Sangat tertarik
  • Cukup tertarik
  • Kurang tertarik
  • Tidak tertarik
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement