Rabu 01 May 2019 06:06 WIB

Ini Curhat Gattuso Soal Pemain Milan yang Suka Cari Alasan

Tak ada lagi jejak mentalitas petarung layaknya AC Milan di era Gattuso dkk.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Endro Yuwanto
Gennaro Gattuso
Foto: EPA-EFE/DANIEL DAL ZENNARO
Gennaro Gattuso

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Gennaro Gattuso merasakan fenomena berbeda di kamar ganti AC Milan. Sang pelatih kehilangan mental pemenang dari skuat Rossoneri teranyar.

Saat menjadi pemain, Gattuso salah satu jenderal lini tengah Il Diavolo. Ia berkostum merah-hitam dari 1999 hingga 2012.

Baca Juga

Itu salah satu periode tersukses Milan. Gattuso memenangkan scudetto Serie A italia dan Liga Champions, masing-masing dua gelar, serta sejumlah trofi lainnya.

Kini semua tinggal kenangan. Tak ada lagi jejak mentalitas petarung layaknya Milan di era Gattuso dkk.

"Segalanya telah berubah," kata allenatore 41 tahun kepada ANSA dikutip dari Football Italia, Rabu (1/5).

Gattuso bahkan harus berhati-hati ketika berbicara dengan anak asuhnya. Sulit menemukan pemain yang bisa berkorban di lapangan.

Lebih banyak yang berusaha mencari pembenaran. "Jika Anda memberi tahu mereka sesuatu, mereka mulai mengeluh dan mencari-cari alasan," ujar Gattuso.

Milan baru saja mengalami dua kekalahan beruntun. Hasil demikian membuat Rossoneri gagal lolos ke final Coppa Italia. Skuat Merah Hitam pun kini berada di peringkat ketujuh klasemen sementara Serie A.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement