Rabu 01 May 2019 19:37 WIB

In Picture: Peringatan Hari Buruh di Kota Bandung

Buruh menuntut PP No 78/2015 tentang Pengupahan dicabut..

Red: Mohamad Amin Madani

Ratusan buruh yang tergabung dalam Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) melakukan aksi pada peringatan Hari Buruh di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Rabu (1/5). (FOTO : Abdan Syakura)

Ratusan buruh yang tergabung dalam Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) melakukan aksi pada peringatan Hari Buruh di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Rabu (1/5). (FOTO : Abdan Syakura)

Ratusan buruh yang tergabung dalam Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) melakukan aksi pada peringatan Hari Buruh di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Rabu (1/5). (FOTO : Abdan Syakura)

Ratusan buruh yang tergabung dalam Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) melakukan aksi pada peringatan Hari Buruh di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Rabu (1/5). (FOTO : Abdan Syakura)

Ratusan buruh yang tergabung dalam Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) melakukan aksi pada peringatan Hari Buruh di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Rabu (1/5). (FOTO : Abdan Syakura)

Peserta aksi yang tergabung dalam Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) melakukan aksi teatrikal pada peringatan Hari Buruh di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Rabu (1/5). (FOTO : Abdan Syakura)

Seorang peserta aksi yang tergabung dalam Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) melakukan aksi teatrikal pada peringatan Hari Buruh di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Rabu (1/5). (FOTO : Abdan Syakura)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Ratusan massa yang tergabung dalam Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) melakukan aksi pada peringatan Hari Buruh di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Rabu (1/5).

Dalam aksinya mereka meminta untuk mencabut PP No 78/2015 tentang Pengupahan dan Penegakan Hukum Ketenagakerjaan.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement