REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengatakan bulan baru atau hilal terlihat sedikitnya oleh sembilan perukyat di sejumlah titik pengamatan di Indonesia. Dengan adanya kesaksian melihat hilal, kata dia, maka pada Ahad (5/5) malam ditetapkan sudah masuk 1 Ramadhan 1440 Hijriyah dan bisa mulai dilaksanakan shalat Tarawih, pada besok hari Senin (6/5) dimulai puasa wajib Ramadhan.
"Ada sembilan petugas yang menyaksikan dan memberi testimoni bahwa hilal terlihat," kata Lukman dalam jumpa pers Sidang Isbat di Kementerian Agama di Jakarta, Ahad (5/5) malam.
Dia mengatakan info hilal terlihat dikonfirmasi sejumlah petugas yang ditempatkan di 102 titik di 34 provinsi. Testimoni sembilan perukyat itu merupakan angka awal yang bisa bertambah seiring proses pengamatan di seluruh Indonesia yang memiliki perbedaan konversi waktu.
Sidang isbat dihadiri sejumlah unsur seperti dari duta besar negara sahabat, Mahkamah Agung, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) dan Badan Informasi Geospasial (BIG).
Selain itu, hadir juga delegasi Bosscha Institut Teknologi Bandung (ITB), Planetarium, pakar falak dari ormas-ormas Islam, pejabat Kementerian Agama dan Tim Hisab dan Rukyat Kementerian Agama.