REPUBLIKA.CO.ID, DENVER — Setidaknya tujuh orang terluka dalam aksi penembakan di sekolah STEM, Douglas, Colorado, Amerika Serikat (AS). Aparat kepolisian telah menahan dua orang tersangka.
Seperti dilansir NBC News, Rabu (8/5), juru bicara Kepolisian Daerah Douglas menyatakan, pihaknya sedang mengembangkan kasus tersebut. Awalnya, saksi menyebut suara tembakan terdengar dari sekolah tersebut pada pukul 14.00 waktu setempat.
Kepolisian pun masih terus mencari adanya kemungkinan penambahan tersangka dari kasus tersebut. “Penembakan terjadi di sekolah menengah dan petugas mendengar tembakan ketika mereka memasuki sekolah,” kata wakil polisi daerah, Holly Nicholson-Kluth.
Dia mengatakan sejumlah aparat sudah berada di lokasi begitu sampai laporan dari warga. STEM Sekolah Pertanian memiliki 1.850 orang murid. Seluruhnya terdiri atas 550 murid usia sekolah dasar, 700 orang usia sekolah menengah, dan 600 orang siswa sekolah atas.
Sekolah itu hanya berjarak delapan mil arah tenggara Columbine High School di Littleton, yakni lokasi aksi penembakan massal yang berlangsung pada 20 April 1999 silam. Saat itu, kejadian tersebut menyebabkan 12 orag siswa dan seorang guru menjadi korban jiwa, sebelum akhirnya si pelaku melakukan bunuh diri.
#stemshooting 7 possibly 8 students have been injured. Two shooters in custody. SWAT still clearing school. Students being bused to Northridge Rec Center. Parents please have patience with reunification process.
— DC Sheriff (@dcsheriff) May 7, 2019