REPUBLIKA.CO.ID, AMSTERDAM -- Harry Kane berharap bisa segera pulih dari cedera untuk bisa tampil di final Liga Champions menghadapi Liverpool, 2 Juni WIB. Kane sebelumnya divonis absen sampai akhir musim ini karena cedera engkel. Namun, setelah timnya menang 3-2 atas Ajax pada leg kedua semifinal dan memastikan tampil di partai puncak, Kane mengungkapkan pemulihan cedera yang dideritanya berjalan dengan baik.
"Semoga (saya akan pulih tepat waktu). Rehabilitasi berjalan dengan baik sejauh ini. Saya mulai berlari pekan ini," kata Kane, dikutip dari Sky Sports, Kamis (9/5).
Setelah pertandingan yang digelar di Johan Cruyff Arena, Amsterdam, Kamis (9/5) dini hari WIB berakhir, Kane pun turun ke lapangan dari bangku penonton. Ia merayakan kemenangan bersama-sama dengan rekan dan manajernya. Kane, yang telah absen sejak 9 April lalu itu berharap bisa tampil di Wanda Metropolitano, tempat laga final digelar.
Tottenham harus berjuang tanpa striker andalannya tersebut dalam leg pertama semifinal lawan Ajax, serta Son Heung-min yang terkena akumulasi kartu. Pelatih Mauricio Pochettino memainkan Fernando Llorente pada leg pertama. Striker asal Spanyol itu tak bisa berbuat banyak sehingga Tottenham takluk 0-1 di London.
Alhasil pada leg kedua, Pochettino mencadangkan Llorente karena sudah bisa menurunkan Son. Ia memainkan Victor Wanyama sebagai starter untuk memperkuat lini tengah. Namun, Tottenham malah tertinggal 0-2 pada babak pertama karena hanya mengandalkan Son seorang. Llorente kemudian dimasukkan. Kali ini, walau tak mencetak gol, Llorente berperan besar memenangkan duel-duel udara untuk memulai serangan Tottenham. Ia juga membuka ruang bagi rekan-rekannya masuk ke kotak penalti Ajax dari lini kedua.
Hat-trick Lucas Moura menyelamatkan Tottenham yang membalikan keadaan pada babak kedua. Kehadiran Kane diharapkan menambah daya gedor Spurs pada laga final nanti. "Sejauh ini (pemulihan berjalan) bagus, kita lihat nanti. Jika itu berjalan baik seperti seharusnya, saya berharap begitu, tapi masih ada beberapa pekan lagi," ujar Kane.
Kane menilai, penampilan timnya sempat mengecewakan pada babak pertama karena tidak memulai laga dengan baik. Tottenham membiarkan lawan bermain sesuai keinginan dan mencetak dua gol. Namun, kapten tim nasional Inggris itu bangga para pemainnya mampu mengubahnya dalam 45 menit sisanya. Mereka melupakan rasa lelah dan melepas tekanan jauh-jauh.
"Itu bisa jadi dua pertandingan terakhir musim ini, kami tidak perlu khawatir akan lelah, cukup berikan segalanya," kata Kane.