REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Eden Hazard mengakui telah memberi tahu manajemen Chelsea soal rencana masa depannya. Tapi, Hazard belum akan menyampaikan kepada publik sampai setelah final Liga Europa menghadapi Arsenal, 29 Mei.
Pemain berusia 28 tahun itu diperkirakan akan meninggalkan Stamford Bridge setelah bergabung selama tujuh tahun. Media-media Inggris menghubungkannya dengan Real Madrid.
"Saya telah membuat keputusan, tapi bukan hanya tentang saya. Saya memberi tahu klub beberapa waktu lalu," kata Hazard kepada wartawan seperti dikutip Reuters, usai bermain imbang tanpa gol dengan Leicester City di pertandingan terakhir Liga Primer, Ahad (12/5).
Menurut Hazard, ini bukan hanya soal dirinya. Chelsea masih akan menghadapi pertandingan final dan ia menantikan itu. Barulah setelahnya Hazard berjanji akan menyampaikan keputusannya.
Ketika ditanya jika ia menginginkan soal depannya diputuskan lebih awal, pemain asal Belgia berujar,"Saya mau, tapi itu tidak terjadi. Saya masih menunggu seperti halnya Anda dan penggemar juga menunggu."
Menurut Hazard, bila pemain sudah berada di lapangan, mereka akan berusaha fokus dengan bola. Hazard mengaku akan berbuat hal serupa. Ia menegaskan hanya mencoba yang terbaik.
"Saya tidak memikirkan tentang situasi saya atau klub, saya hanya mencoba memenangi pertandingan," kata dia.
Bos Chelsea, Maurizio Sarri berharap Hazard mau tetap bertahan, meskipun akan menghargai apa pun keputusan sang bintang.
Hazard telah menyumbang 16 gol dan 15 assist dan membawa Chelsea bertengger di peringkat tiga klasemen akhir Liga Primer Inggris.
"Eden telah bermain untuk Chelsea selama tujuh tahun, mencoba memberikan yang terbaik di setiap pertandingan. Sekarang waktunya untuk menghargai keputusannya," kata Sarri.