REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Jangan lengah. Ya, Inter Milan pantang terpeeset ketika menjamu tim juru kunci klasemen sementara Seri A, Chievo Verona, pada giornata ke-36 di Giuseppe Meazza, Selasa (14/5) dini hari WIB. Laga wajib menang ini bakal menentukan posisi Inter Milan di zona empat besar.
Kemenangan Atalanta atas Genoa memaksa Inter Milan untuk turun ke posisi empat klasemen dengan raihan 63 angka. Nerazzurri hanya terpaut satu angka dari rival sekotanya, AC Milan, yang menghuni posisi kelima.
Inter Milan tak pernah menang dalam tiga laga terakhirnya di Seri A. La Beneamata berbagi angka melawan AS Roma 1-1, Juventus 1-1, dan Udinese 0-0.
"Kami tentu membutuhkan kemenangan untuk mempertahankan misi di posisi empat besar. Kami harus bangkit dari beberapa hasil minor belakangan ini," kata pelatih Inter Milan Luciano Spalletti dikutip laman resmi klub, Ahad (12/5).
Di atas kertas, Inter Milan lebih difavoritkan menang dibandingkan tim tamu. Hal itu ter lihat dari materi pemain dan komposisi tim tuan rumah. Namun, Nerazzurri patut waspada karena Chievo bakal tampil tanpa beban setelah dipastikan terdegradasi ke Seri B musim depan.
Gialloblu yang tak memiliki misi apapun bakal menjadi ancaman Milan Skriniar cs. Terlebih, dalam kondisi yang tak pernah menang, Inter Milan harus tetap berkonsentrasi penuh selama pertandingan berjalan.
Mereka (Chievo) telah menunjukkan mereka berjuang untuk bertahan musim ini. "Namun, yang pasti kami tak boleh meremehkan mereka karena setiap tim bisa menghadirkan kesulitan," ujar Spalletti.
Pada episode pertama melawan Chievo musim ini, Inter Milan imbang 1-1. Spalletti diprediksi bakal menurunkan Icardi sebagai ujung tombak tim sejak menit awal setelah akhir pekan lalu turun pada babak kedua.
Inter Milan tercatat menang enam kali dan kalah dua kali dalam 10 laga terakhirnya melawan Chievo di Seri A. Inter Milan juga tak terkalahkan dalam 15 laga kandang terakhirnya melawan Chievo.
Di kubu tim tamu, Chievo yang tercecer di posisi 20 klasemen sudah dipastikan bakal turun ke kasta kedua sepak bola tertinggi Negeri Spageti. Meski demikian, anak asuh Domenico di Carlo tak ingin kembali menelan hasil memalukan ketika bentrok dengan Inter Milan. Emanuele Gianccherini dan kolega bertekad mencuri poin dari klub asal Kota Mode.
"Saya tahu anak-anak telah berusaha keras untuk bisa bertahan di kompetisi ini dan kemenangan tentunya akan menjadi hal yang cukup sebelum kita meng akhiri musim," kata Di Carlo dilansir Internews.
Sebelumnya, Chievo sempat mengalahkan Lazio dengan skor 2-1 pada 20 April lalu. Hasil itu adalah kemenangan tandang pertama Chievo di Seri A musim ini.
Merujuk pada hal itu, bukan tidak mungkin si Keledai Terbang akan merepotkan armada Luciano Spalletti. Kali terakhir Chievo memenangi pertandingan kontra Inter Milan terjadi pada Agustus 2016 lalu. Kala itu, si Kuning Biru menang dengan skor 2-0 di Stadion Marc Antonio Bentegodi. (anggoro pramudya ed: citra listya rini)