Rabu 15 May 2019 11:29 WIB

Eggi Sudjana Resmi Ditahan

Polisi menilai Eggi tak kooperatif dalam penyidikan.

Rep: Mabruroh/ Red: Teguh Firmansyah
Politikus PAN Eggi Sudjana (tengah) bersiap menjalani pemeriksaan di Dirkrimum Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (13/5/2019).
Foto: Antara/Jaya Kusuma
Politikus PAN Eggi Sudjana (tengah) bersiap menjalani pemeriksaan di Dirkrimum Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (13/5/2019).

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Politikus Partai Amanat Nasional (PAN), Eggi Sudjana resmi ditahan di Mapolda Metro Jaya. Eggi ditahan atas kasus dugaan makar terkait ujarannya tentang people power.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono membenarkan informasi penahanan tersebut. Eggi kata Argo ditahan di rutan Polda Metro Jaya. "Ya betul (sudah ditahan)," kata Argo saat dikonfirmasi Republika.co.id, pada Rabu (15/5).

Baca Juga

Penahanan dilakukan lantaran Eggi dianggap tidak kooperatif dalam penyidikan. Seperti diketahui, Eggi menolak untuk memberikan ponselnya sebagai barang bukti untuk disita.

Karenanya, tersangka pun dimasukan ke dalam tahanan Direktorat Tahanan dan Barang Bukti (Tahti) Polda Metro Jaya sejak Selasa (14/5) malam pukul 23.00 WIB.

Sebelumnya, polisi menetapkan Eggi sebagai tersangka atas dugaan perbuatan makar terkait seruan people power. Polisi mengaku memiliki cukup barang bukti untuk menetapkan Eggi sebagai tersangka.

Atas penetapan status tersangka ini, Eggi kemudian mengajukan gugatan melalui praperadilan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Gugatannya terdaftar dengan nomor register 51/Pidana/Pra/2019/PNJAK.SEL. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement