REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Pelatih Inter Milan Luciano Spalletti mengakui bahwa kekalahan 1-4 atas Napoli, Senin (20/5), menyakiti perasannya. Pasalnya, kekalahan itu membuat Inter terlempar ke posisi empat klasemen sementara Serie A Liga Italia.
Hasil itu membuat Mauro Icardi dkk belum mendapat tempat aman untuk satu tiket di Liga Champions musim depan. Sebab, Inter hanya terpaut satu poin dari AC Milan di bawahnya dan tiga poin dari AS Roma.
"Kami memulai pertandingan dengan baik, lalu ada beberapa kesalahan teknis di lini belakang sehingga kami kebobolan," kata Spalletti seperti dikutip dari Football Italia, Senin.
Spalletti menyayangkan timnya kalah di saat-saat terakhir musim bergulir. Ia mengibaratkan, dua pertandingan terakhir liga merupakan partai hidup-mati. "Selalu ada kemungkinan kalah dari Napoli, tapi tak begini. Pertandingan selanjutnya adalah final, kami tidak boleh melakukan kesalahan," ujarnya.
Di pertandingan selanjutnya, Inter akan menghadapi Empoli yang sedang berjuang lolos dari jurang degradasi. Spalletti sadar, lawan berikutnya tidak akan rela tunduk demi kesempatan terakhirnya menjaga asa di Serie A. "Saya pernah ada di masa-masa seperti ini. Kami harus berkepala dingin. Kami akan melakukan segalanya," jelas dia.