REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bulan Ramadhan memang saatnya berbagi ke sesama, bahkan berbagi itu bisa lintas negara. Sebagaimana Lembaga Nadi Furqon Singapura berkesempatan buka bersama santri-santri yatim dan dhuafa Dompet Alquran Indonesia.
Dompet Alquran Indonesia dengan program besarnya Pondok Pesantren Tahfizh Alquran berambisi mewujudkan 1000 penghafal alquran, diantaranya mereka adalah anak-anak yatim dan dhuafa, yang mana pembiayaan pendidikan mereka dari donatur Dompet Alquran.
Kedatangan tamu dari Singapura ini disambut hangat oleh keluarga besar keluarga besar Pondok Pesantren Tahfihz Alquran. Nampak para santri antusias menyambut dengan suka cita. Tentunya dengan kunjungan dari Lembaga Nadi Furqon di bulan Ramadhan ini menambah optimis dan semangat Dompet Alquran untuk mampu menuntaskan program-program pendidikan alquran ini.
"Nadi Furqon datang bersama para donatur warga Singapura ikut menyantuni 200 anak yatim dan dhuafa di PPTQ Darul Fikri Sidoarjo. Ini berharap membuat anak-anak bahagia di bulan Ramadhan dan tetap semangat untuk terus belajar dan menuntaskan hafalannya dan sukses meraih cita-citanya," kata Sulizah Salleh, pimpinan Nadi Furqon.
Dompet Alquran Indonesia menyampaikan ucapan terimakasih pada saudara-saudara muslim di Singapura yang telah peduli pada program-program pendidikan Alquran, khususnya pada para santri yatim dan dhuafa. Pada kesempatan itu Nadi Furqon juga menyantuni para guru-guru yang selama ini setia penuh dedikasi untuk mengawal dan mendampingi anak-anak dalam proses belajar mengajar.
"Harapannya sinergi program ini bisa berkelanjutan sebagai wujud terjalinnya ukhuwah sesama muslim di dua negara. Kegiatan bukan hanya di bulan Ramadhan seperti ini, tetapi juga di waktu-waktu yang lain untuk kesejahteraan umat Islam di mana saja. "ujar Agung HS Direktur Dompet Alquran saat memberikan sambutan.
Ustaz Agus Hariadi, Ketua Pengurus Yayasan Dompet Alquran Indonesia juga meminta semua yang hadir pada kesempatan itu dapat mendoakan agar para donatur dari Singapura senantiasa dalam kebaikan dan kesejahteraan yang lebih baik sehingga dapat memberikan manfaat lebih banyak bagi umat Islam, lingkungan dan masyarakat dunia.
Setelah sholat maghrib berjamaah dilanjutkan ramah tamah sambil makan buka puasa dan berbagi pandangan tentang pendidikan alquran di Indonesia dan Singapura.