Rabu 22 May 2019 16:36 WIB

Ibu-Ibu Gelar Aksi di Dekat KPU

Ibu-ibu Serukan Jangan Takut Keluar Rumah

Rep: Dian Erika Nugraheny/ Red: Esthi Maharani
Kawat berduri memblokade jalan ke arah gedung KPU di Jalan Imam Bonjol, Jakarta, Selasa (21/5/2019).
Foto: Antara/Hafidz Mubarak A
Kawat berduri memblokade jalan ke arah gedung KPU di Jalan Imam Bonjol, Jakarta, Selasa (21/5/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Puluhan ibu-ibu menggelar aksi damai 'Bela Pancasila' di dekat Kantor KPU di Jl Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (22/5) sore. Para ibu rumah tangga tersebut menyerukan untuk tidak takut keluar rumah. 

Aksi tersebut digelar di perempatan HOS Cokroaminoto, ujung Jl Imam Bonjol, Jakarta Pusat. Para ibu membawa spanduk bertuliskan aksi damai, salam Pancasila dan membawa bunga. 

"Kami ibu-ibu rumah tangga membawa pesan damai. Ibu-ibu, bapak-bapak jangan takut keluar rumah. Kami memberi contoh kami keluar rumah tidak apa-apa semuanya aman," ujar koordinator aksi. 

Menurutnya, saat ini masyarakat banyak yang takut keluar rumah, takut bekerja. "Padahal bagaimana roda pemerintahan, roda perekonomian akan berjalan jika kita takut keluar rumah. Jangan takut, ada aparat keamanan yang menjaga keamanan," lanjut dia. 

Selain menyerukan untuk tidak takut, ibu-ibu pun menyatakan dukungan kepada KPU. "KPU kami dukung apapun keputusannya."

Sebelumnya, aksi damai juga digelar di sisi barat Kantor KPU. Aksi digelar oleh masyarakat peduli pemilu dan menyerukan menjaga persatuan usai pelaksanaan pemilu. 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement