Kamis 23 May 2019 10:46 WIB

Dolar AS Turun di Tengah Risalah The Fed

The Fed memakai pendekatan 'sabar' dalam menentukan kisaran tingkat suku bunga.

Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar. Petugas melayani penukaran uang dolar Amerika di salah satu gerai penukaran valuta asing, Jakarta, Jumat (1/3/2019).
Foto: Antara/Puspa Perwitasari
Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar. Petugas melayani penukaran uang dolar Amerika di salah satu gerai penukaran valuta asing, Jakarta, Jumat (1/3/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Dolar AS turun pada penutupan perdagangan Rabu (22/5) sore waktu setempat karena investor mencerna risalah yang baru dirilis oleh Federal Reserve (Fed). The Fed diperkirakan belum akan mengubah tingkat suku bunga.

Bank sentral AS pada Rabu merilis risalah pertemuan kebijakan moneter terbarunya. Anggota mengatakan, Fed mengunakan pendekatan sabar untuk menentukan kisaran target tingkat suku bunga Fed (federal funds rate) ke depan. Bank sentral pun nampaknya akan mempertahankan suku bunga acuan untuk beberapa waktu.

Baca Juga

Indeks dolar AS yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, turun 0,02 persen pada 98,0403 pada akhir perdagangan. Pada akhir perdagangan di New York, euro naik menjadi 1,1159 dolar AS dari 1,1157 dolar AS di sesi sebelumnya, dan pound Inggris turun menjadi 1,2668 dolar AS dari 1,2705 dolar AS di sesi sebelumnya. Dolar Australia naik menjadi 0,6884 dolar AS dari 0,6881 dolar AS.

Kurs dolar AS mencapai 110,28 yen Jepang, lebih rendah dari 110,62 yen Jepang pada sesi sebelumnya. Dolar AS turun menjadi 1,0086 franc Swiss dari 1,0113 franc Swiss, dan naik menjadi 1,3427 dolar Kanada dari 1,3404 dolar Kanada.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement