Plataran Dharmawangsa Tawarkan Menu Timteng dan Nusantara

Rep: Dwina Agustin/ Red: Reiny Dwinanda

Jumat 24 May 2019 09:00 WIB

Plataran Dharmawangsa, Jakarta Selatan. Foto: Dok Plataran Dharmawangsa Plataran Dharmawangsa, Jakarta Selatan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketika rencana buka puasa bersama sudah semakin matang, kadang kala menentukan tempat menjadi tantangan tersendiri. Plataran Dharmawangsa bisa dipertimbangkan jika ingin berbuka dengan menu Timur Tengah dan nusantara.

Tapi, makanan Timur Tengah sering kali memiliki bumbu yang terlalu kuat dan tidak cocok dengan lidah orang Indonesia. Sebab itu, pembauran rasa perlu dilakukan untuk mengikuti selera makanan.

Plataran Dharmawangsa mengerti betul soal itu. Restoran di Jakarta Selatan ini pun menghadirkan rangkaian menu spesial Ramadhan dengan membaurkan makanan Timur Tengah dengan sajian nusantara. Menu yang dihadirkan seperti kari domba Al Hambra dan nasi kebuli udang yang dikemas dengan cita rasa khas Plataran.

"Kami mengkurasi dan mengkombinasikan rasa agar para tamu bisa mencicipi varian namun tidak terlepas dari rasa tradisional ala Plataran," kata Vice President Plataran Venues & Dining Permana Sigidprawiro.

Permana menjelaskan, nasi kebuli udang ini memiliki sentuhan unik sebab tidak menggunakan kambing dan bumbu yang tidak terlalu kuat. Untuk mengganti kambing, Plataran memilih daging ayam, sehingga tamu yang tidak suka kambing tetap bisa merasakannya.

Tapi, bagi tamu yang ingin ada sentuhan kambing dengan cita rasa Timur Tengah yang lebih kuat, maka bisa ditambah dengan kari domba Al Hambra. Cara ini dilakukan agar menu-menu yang disajikan bisa masuk pada banyak lidah tamu yang datang.

Di samping menu tersebut, Plataran Venues dan Dining menyiapkan Takjil Corner dengan tujuh macam sajian tradisional yang disajikan gratis sebagai pembuka puasa. Menu makanan manis itu seperti bubur kacang ijo, bubur ketan item, biji salak, bubur sum-sum pandan, bubur jali-Jali, bubur talas ungu, es delima atau es campur, dan puding cantik.

Terpopuler