Sabtu 25 May 2019 15:29 WIB

Pengurus Baru OIC Youth Indonesia Kampanyekan Islam Damai

Pemuda Indonesia diharapkan bisa menjadi solusi untuk peradaban dunia internasional.

Rep: Ali Yusuf/ Red: Gita Amanda
Syafii Efendi (tengah) terpilih secara aklamasi sebagai presiden Pemuda Organisasi Kerja Sama Islam (OIC) Youth Indonesia.
Foto: dokpri
Syafii Efendi (tengah) terpilih secara aklamasi sebagai presiden Pemuda Organisasi Kerja Sama Islam (OIC) Youth Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Organization of Islamic Cooperation (OIC) Youth Indonesia memiliki pengurus baru untuk 2019-2024. Kepengurusan nasional Pemuda Organisasi Kerja sama Islam ini dilantik setelah Syafii Efendi terpilih menjadi Presiden OIC Youth Indonesia.

Syafii Efendi mengatakan setelah resmi dilantik, pihaknya siap membawa pemuda Indonesia berpengetahuan global namun tetap religius. Untuk itu mengkampanyekan Islam yang damai dan modern sangat penting dilakukan.

"Sehingga Pemuda Indonesia bisa menjadi solusi untuk peradaban dunia internasional," katanya saat ditemui Republika.co.id, setelah pelantikan 61 pengurus OIC Youth, Jumat (24/5) lalu.

Safeii Efendi mengatakan untuk mencapai itu semua maka, aktivis muda Indonesia harus mandiri. Sehingga tidak dicitrakan negatif di mata masyarakat nasional dan internasional.

"Kemandirian itu penting jangan hanya cari makan dari proposal sana proposal sini," katanya.

Dalam sambutannya Syafii menyatakan siap untuk bekerja sama dengan seluruh instansi dan organisasi untuk sama-sama membangun Indonesia yang memiliki karakter kemandirian. Karena, dengan mandirilah Pemuda Indonesia dapat menentukan pilihan dalam setiap kebijakan pemerintah.

"Dengan mandirilah aktivis pemuda tidak mudah diintervensi," katanya.

Safii Effendi mengatakan ada beberapa program yang harus dijalankan para pengurus OIC Youth Indonesia. Yakni menjalin komunikasi terus dengan semua stakeholder instansi Pemerintah RI maupun Pemerintahan dunia internasional.

"Program kedepan akan semakin aktif di kegiatan internasional PBB, konvensi- konvensi internasional dan event-event pemuda di seluruh dunia," katanya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement