Ahad 26 May 2019 06:17 WIB

Barcelona Gagal Juara Copa del Rey, Posisi Valverde Terancam

Barcelona kalah dari Valencia dengan skor 1-2 di final Copa del Rey.

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Bayu Hermawan
Striker Barcelona Lionel Messi dikepung para pemain Valencia dalam laga final Copa del Rey 2019, Ahad (26/5) dini hari WIB. Dalam laga itu Valencia keluar sebagai juara setelah menekuk Barcelona 2-1.
Foto: EPA/JULIO MUNOZ
Striker Barcelona Lionel Messi dikepung para pemain Valencia dalam laga final Copa del Rey 2019, Ahad (26/5) dini hari WIB. Dalam laga itu Valencia keluar sebagai juara setelah menekuk Barcelona 2-1.

REPUBLIKA.CO.ID, SEVILLA -- Barcelona harus melupakan mimpi meraih dua trofi pada musim ini, setelah kalah 1-2 dari Valencia di final Copa del Rey, Ahad (26/5) dini hari WIB. Kegagalan Barcelona di Copa del Rey semakin membuat posisi Ernesto Valverde terancam.

Posisi Valverde sebagai pelatih Blaugrana sudah tidak nyaman setelah disingkirkan oleh Liverpool dari Liga Champions. Kekalahan oleh Valencia di Stadion Benito Villamarin semakin membuat situasnya di Camp Nou memburuk.

Baca Juga

Walaupun, Valverde sendiri mengatakan telah berusaha untuk membalikan keadaan. Ia menyatakan kekalahan di final lebih baik dibandingkan kekalahan di perempat-final. Begitu pun di Liga Champions, yang baginya kekalahan di semifinal lebih baik dari fase sembelumnya.

''Jika Anda memberikan saya pilihan kalah di final atau perempat-final, saya lebih memilih final. Jika saya dapat memilih antara perempat-final Liga Champions atau semifinal, saya akan katakan semifinal,'' ucap Valverde, dikutip dari Marca, Ahad (26/5).

Setelah kembali gagal di Liga Champions, Barcelona bertekad mengawinkan gelar domestik, usai mengunci trofi La Liga. Namun sayang, mereka harus puas hanya dengan mengoleksi satu gelar musim ini. Valencia, yang finis di peringkat keempat justru mampu mencuri satu gelar, mengalahkan dua klub raksasa asal Madrid, Atletico dan Real Madrid yang gagal total musim ini.

Meski demikian, presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu enggan menyalahkan Valverde atas kekalahan tersebut. Karena yang terpenting baginya, Barca mampu memenangkan gelar La Liga. ''Kekalahan ini bukan kesalahan pelatih kali. Kami memiliki banyak peluang dan bola tidak masuk ke gawang,'' ungkap Bartomeu.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement