REPUBLIKA.CO.ID, BAKU -- Laga final Liga Europa di Stadion Olimpiade, Baku, Azarbaijan, pada Kamis (30/5) malam dinihari nanti akan menjadi momen emosional bagi kiper Petr Cech. Laga menghadapi Chelsea itu akan menjadi laga terakhir Cech membela Arsenal sebelum memutuskan gantung sepatu.
Pelatih the Gunners, Unai Emery, bisa saja menurunkan Cech sebagai bentuk penghormatan terakhir untuk kiper asal Ceska tersebut. Namun, Arsenal juga bisa kehilangan peluang memenangkan trofi Liga Europa karena Cech bukan kiper utama sepanjang musim ini.
Diminta komentarnya soal momen perpisahan Cech tersebut, Emery menegaskan bahwa ia selalu menghormati penjaga gawang 37 tahun itu. Namun, pelatih asal Spanyol itu tidak bisa menjamin apakah akan menurunkan Cech dalam laga krusial tersebut.
''Saya tidak bisa berbicara banyak tentang Petr Cech. Di atas semuanya itu, dia pria hebat dan pemain profesional berkelas,'' ujar eks arsitek Paris Saint Germain dan Sevilla, seperti dikutip dari Four Four Two, Rabu (29/5).
Cech sepanjang musim ini hanya diturunkan sebanyak sembilan kali. Dari penampilannya tersebut, Cech kebobolan sebanyak sembilan kali tapi mampu melakukan 28 kali penyelamatan.
Cech masih kalah bersaing dari kiper Bernd Leno. Kiper asal Jerman ini telah memperkuat Arsenal sebanyak 32 kali dengan melakukan 102 kali penyelamatan.
Emery tidak bersedia memastikan bakal memakai jasa Cech. Ia mengaku telah menjalin komunikasi dengan sosok yang akan berkarier di manajemen the Blues tersebut.
''Dia bermain atau tidak bermain, saya ingin melakukan sesuatu yang penting di saat-saat terakhir kariernya (sebagai pemain),'' ujar Emery. ''Cech tampil gemilang di dunia lapangan hijau. Meski demikian, ia siap memutuskan yang terbaik untuk Arsenal.''