Kamis 30 May 2019 17:18 WIB

Taiwan Gelar Latihan Militer untuk Respons Ancaman Cina

Angkatan udara, laut, dan udara Taiwan menggelar latihan militer gabungan.

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Nur Aini
Pesawat tempur Taiwan
Foto: REUTERS
Pesawat tempur Taiwan

REPUBLIKA.CO.ID, TAIPEI -- Angkatan udara, laut, dan udara Taiwan menggelar latihan gabungan pada Kamis (30/5). Kegiatan itu dilakukan untuk memperkuat pertahanan merespons meningkatnya ancaman militer Cina.

Lebih dari 3.000 tentara berpartisipasi dalam latihan militer tersebut. Jet-jet tempur dan kapal selam turut dikerahkan. Mereka melakukan simulasi serangan untuk menghancurkan posisi musuh.

Baca Juga

Menteri Pertahanan Taiwan Yen The-fa mengungkapkan saat ini wilayahnya masih berada di bawah ancaman militer Cina. “Kekuatan militer Partai Komunis Cina terus berkembang, tanpa menanggalkan penggunaan kekuatan untuk menyerang Taiwan,” ujarnya.

Dia turut mengomentari tentang latihan ekstensif yang dilakukan militer Cina dalam beberapa bulan terakhir dengan melibatkan kapal perang, pembom, dan pesawat pengintai. Ia mengkritik kegiatan itu karena dianggap sebagai bentuk intimidasi. “Itu adalah niat Beijing menghancurkan stabilitas regional dan keamanan lintas-selat,” ucapnya.