REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) IV Jawa Tengah-DIY mengimbau para pemudik untuk mengisi penuh tangki bahan bakar kendaraan sebelum memulai perjalanan ke kampung halaman. Imbauan itu disampaikan mengingat saat ini telah memasuki puncak arus mudik yang diperkirakan terjadi pada 30 Mei hingga 2 Juni 2019.
Berdasarkan data konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) pada masa libur lebaran 2018, konsumsi BBM jenis Gasoline tertinggi diprediksikan akan terjadi pada H-1 Lebaran. Konsumsi itu melonjak naik hingga 60 persen dibanding rata-rata normal.
Masih berdasarkan catatan realisasi Satgas Lebaran tahun sebelumnya, penjualan tertinggi BBM di Fasilitas Alternatif Pengisian BBM berada di KM 287A. Titik tersebut tepatnya berada di tol sekitar Tegal.
“Dari catatan tersebut dan evaluasi dari tahun sebelumnya, untuk menghindari kepadatan di fasilitas Kios Pertamina Siaga, kami mengimbau para pemudik untuk mengisi di SPBU di titik awal keberangkatan pemudik. Apabila mengharuskan isi bensin, baiknya dapat memanfaatkan fasilitas pengisian di SPBU Reguler yang tersedia di rest area tol," ujar General Manager Marketing Operation Region IV Jateng & DIY, Iin Febrian dalam keterangan yang diterima Republika.co.id, Sabtu (1/6).
PT Pertamina sendiri juga menyediakan Kios Pertamina Siaga sebagai fasilitas alternatif pengisian BBM. Kios-kios tersebut yang ditempatkan di titik-titik rest area yang belum memiliki SPBU Reguler.
Kios Pertamina Siaga itu menyediakan BBM dengan volume tangki yang terbatas, yangditujukan bagi para pemudik yang akan mengisi BBM secukupnya. Hal itu dilakukan hingga menemukan titik pengisian SPBU Reguler.
Iin juga menyampaikan bahwa titik lelah para pemudik akan berada di daerah sekitar ruas tol Pejagan-Pemalang dan Batang-Semarang. Oleh karena itu Pertamina bekerja sama dengan instansi terkait untuk mempersiapkan beberapa skenario bila terjadi kepadatan saat pengisian atau keadaan darurat. Keadaan itu merupakan keadaan yang mengharuskan Pertamina menggunakan Motorist BBM untuk mendistribusikan BBM kepada konsumen dan untuk di jalur reguler atau non tol.
Selain itu, Pertamina menyiapkan SPBU Kantong di beberapa titik yang rawan kepadatan. Hal itu ditujukan untuk memperpendek jarak tempuh distribusi BBM dari titik suplai ke SPBU yang hendak diisi.
Saat ini Pertamina sudah mengoperasikan SPBU di jalur Tol Jawa Tengah. Di antaranya ada di KM 360B, KM 379 A, KM 389 B, KM 429 A, KM 519 A dan KM 519 B. SPBU-SPBU tersebut siap melayani pemudik baik di jalur A arah Surabaya dan Jalur B arah Jakarta.
Pertamina telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) yang mulai aktif bekerja sejak H-15 hingga H+15 Idul Fitri dan terus berkoordinasi dengan Instansi terkait untuk mengamankan stock BBM di Jawa Tengah dan DIY.
“Apabila konsumen menemui kendala dalam memperoleh BBM atau keluhan terkait pelayanan kami, dapat menghubungi layanan kontak Pertamina di 135," ungkap Iin.