REPUBLIKA.CO.ID, CHURU, INDIA – Suhu di Kota Churu, negara bagian Rajasthan, India mencapai 50 derajat Celsius, Senin (3/6). Hal ini merupakan yang kedua kalinya selama tiga hari saat gelombang panas terjadi di negara tersebut.
Bahkan, pada Sabtu (1/6), suhu sempat tercatat mencapai 50,6 derajat Celsius. Angka itu mendekati rekor suhu terpanas negara itu dengan angka 51 derajat Celsius yang pernah tercatat di Kota Rajasthan Phalodi pada Mei 2016 lalu.
Cuaca yang sangat panas ini membuat penduduk setempat berusaha mencari naungan agar terhindar dari teriknya matahari. Menurut Kantor Berita Trust, yang dikutip dari Channel News Asia menyebut, seorang petani meninggal di distrik Sikar, Rajasthan, pada Ahad (2/6) akibat suhu yang sangat panas.
“Ini benar-benar panas sekarang, tapi apa yang bisa kita lakukan? Kita masih harus menjaga bisnis kita tetap berjalan, kita harus dapat memberi makan diri kita sendiri, jadi kita tetap harus membuka dagangan,” kata seorang pedagang, Laxmi Jagdish, Senin (3/6).
Departeman Meteorologi India mengatakan, gelombang panas yang cukup parah kemungkinan akan berlanjut di negara bagian Rajasthan dan Madhya Pradesh hingga Selasa (4/6). New Delhi dan negara bagian tetangga Uttar Pradesh juga akan terpengaruh oleh cuaca ekstrem tersebut.
Semenanjung India telah melihat perubahan drastis dalam pola curah hujan selama beberapa dekade terakhir. Hal ini ditandai dengan seringnya terjadi kekeringan, banjir, dan badai secara mendadak.