REPUBLIKA.CO.ID, KUPANG -- PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) (Persero) Wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) memberikan potongan harga (diskon) tambah daya listrik mencapai 75 hingga 100 persen. Diskon diberikan kepada pelanggan rumah tangga di provinsi setempat yang menggunakan kompor induksi.

"Diskon tambah daya ini kami hadirkan melalui program "Menembus Batas" khusus bagi pelanggan rumah tangga yang sudah gunakan kompor induksi," kata Manajer Pemasaran PT PLN (Persero) Wilayah Provinsi NTT, Eka Wijayanto di Kupang, Selasa (4/6).

Ia menambahkan, kehadiran program "Menembus Batas" ini memudahkan para pelanggan listrik di provinsi berbasiskan kepulauan itu untuk meningkatkan kualitas listrik dengan biaya terjangkau. Misalnya, lanjut dia bagi pelanggan yang menambah daya dari 900 volt ampere (VA) ke 1.200 VA hanya membayar Rp 400 ribu dari tarif normal sebesar Rp 1,2 juta.

"Diskon ini kami siapkan khusus bagi para pelanggan yang sudah menggunakan kompor induksi," sebutnya.

Eka mengatakan, melalui program ini, pihaknya mendorong warga setempat untuk menggunakan kompor induksi yang ramah lingkungan dan lebih irit dibandingkan dengan gas, serta bebas dari kebocoran. "Karena itu kami mengajak ibu-ibu rumah tangga agar memanfaatkan program ini, dan bisa mencoba kompor listrik sebagai gaya hidup baru," ujarnya.

Ia menambahkan, dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah, PLN NTT juga menghadirkan program Gemerlap Lebaran dengan diskon 50 persen untuk semua tarif untuk menambah daya listrik. Sementara untuk rumah-rumah ibadah, lanjutnya diberikan diskon mencapai 100 persen alias gratis tambah daya hingga 30 Juni 2019.

"Kami berharap berbagai kemudahan ini dapat dimanfaatkan masyarakat NTT sehingga kualitas listrik menjadi lebih baik untuk menunjang berbagai kebutuhan," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika