REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA -- Pemkab Purwakarta, menggelar Festival Dulag dalam rangka menyambut lebaran 1440 H. Festival ini, diselenggarakan pada malam takbiran, Selasa (4/6) malam. Adapun lokasi festival ini berada di sepanjang Jl KK Singawinata.
Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika, mengatakan, malam takbiran akan semakin meriah karena Pemkab kembali menggelar festival dulag atau menabuh beduk saat malam takbiran.
"Menyambut lebaran ini, kita ingin semua warga Purwakarta bahagia," ujar Anne, kepada sejumlah media, Selasa (4/6).
Anne menyebutkan, festival dulag ini pesertanya dari organisasi perangkat daerah (OPD), BUMN, BUMD, desa/kelurahan dan komunitas warga masyarakat. Dengan begitu, nanti malam akan ada penabuhan beduk secara serentak.
Selain itu, lanjut Anne, kegiatan tersebut untuk meminimalisasi adanya kegiatan pawai beduk keliling. Jadi, warga yang ingin takbiran keliling, disarankan untuk berkonsentrasi di sekitaran lokasi festival beduk saja.
"Kami ingin, malam takbiran ini lebih tertib dan aman. Makanya, ketimbang takbiran keliling, lebih baik ikut atau hadir dalam festival beduk saja," ujar Anne.
Sementara itu, Ketua Panitia Festival Beduk, Dindin Ibrahim Mulyana, mengatakan, akan ada hadiah bagi peserta festival tersebut. Nantinya, tim dewan juri akan menilai berdasarkan keserasian pukulan, keindahan dekorasi dan keseragaman pakaian.
"Para peserta, akan menempatkan beduk, di sepanjang Jl KK Singawinata, atau jalur wisata kuliner Tjeplak," ujarnya
Adapun tata caranya, peserta hanya melakukan pemukulan di tempat yang telah disediakan panitia. Nanti, juri yang akan berkeliling memberi penilaian. Adapun hadiahnya, masing-masing kelompok, juara satu mendapat Rp 3 juta. Juara dua, mendapat hadiah Rp 2 juta. Sedangkan juara tiga, hadiahnya Rp 1 juta.