REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Waralaba Men in Black akan kembali hadir di bioskop dunia. Penayangan terbatas telah dilakukan di Amerika Serikat. Ternyata ulasan yang didapat tidak terlalu baik untuk Men in Black: International.
Film terbaru ini nyatanya bukanlah favorit di antara para kritikus. Film yang dibintangi Chris Hemsworth dan Tessa Thompson itu hanya mendapatkan skor 32 persen dari 92 ulasan pada situs ulasan film bersama Rotten Tomatoes.
Dikutip dari Geek, skor tersebut menjadi angka terendah dibandingkan dengan film-film Men in Black lainnya. Menurut skor Rotten Tomatoes, Men in Black dan Men in Black III adalah yang berperingkat tertinggi di antara semua film Men in Black sejauh ini.
Men in Black pertama pada 1997 yang dibintangi oleh Will Smith dan Tommy Lee Jones menerima skor 92 persen. Sementara Men in Black II yang rilis 2002 hanya meraih 39 persen. Seri ketiganya pada 2012 berhasil mencapai 68 persen dengan pemeran utama yang masih sama.
Beberapa kritikus film mengatakan cerita yang dihadirkan F. Gary Gray ini kurang memberikan inspirasi yang baru. Namun, hingga saat ini film tersebut masih belum menerima umpan balik dari penonton sehingga nantinya pendapat film akan dihitung juga untuk skor Rotten Tomatoes.
Film Men in Black: International baru rilis pada 14 Juni di Amerika Serikat. Diperkirakan film ini akan mengumpulkan 30 juta dolar untuk penayangan perdananya di negara tersebut. Jumlah itu jauh di bawah pembukaan film Men in Black lainnya. Hanya saja, film ini terlihat akan masih bisa menjadi hit box office domestik.