REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Real Madrid menargetkan meraup dana sebesar 250 juta euro atau Rp 4 triliun dari penjualan pemain musim panas ini. Hal itu dilakukan untuk menutupi pengeluaran klub dari pembelian lima pemain di awal bursa transfer, yaitu Eden Hazard, Luka Jovic, Militao, Mendy, dan Rodrygo.
Dana hasil penjualan pemain tersebut juga digunakan untuk membeli pemain besar lainnya untuk bisa terhindar dari sanksi financial fair play (FFP). Sebab, Los Blancos telah mengeluarkan dana hampir Rp 4,8 triliun untuk membeli lima pemain tersebut. Apalagi, El Real kini masih membidik Paul Pogba atau Christian Eriksen, yang diyakini akan membutuhkan dana besar.
Dikutip dari AS, Ahad (16/6), untuk mendapatkan uang sebesar Rp 4 triliun tersebut, Real Madrid berencana menjual pemain termahal di dunia pada 2013, Gareth Bale, James Rodriguez, dan Mateo Kovacic. Bale, walaupun telah membawa Real Madrid mendapatkan empat gelar Liga Champions, La Liga, dan Copa del Rey, sedang melalui masa sulit musim lalu dan tak masuk dalam rencana pelatih Zinedine Zidane musim depan.
Pemain internasional Wales tersebut pun berencana dijual dengan harga 80 juta euro, lebih rendah dari harganya enam tahun lalu yaitu 101 juta euro. Masalahnya, sampai saat ini belum ada klub yang berminat membelinya lantaran harga dan gaji yang mahal untuk pemain yang akan berusia 30 tahun sebelum musim depan dimulai.
Sementara James Rodriguez, masa depannya masih belum jelas setelah Bayern Muenchen tak mengambil opsi pembelian sebesar 42 juta euro untuk pemain asal Kolombia tersebut. Namun Madrid sepertinya masih berharap pada Juventus dan Napoli yang disebut berminat merekrut James. Beda hal dengan Kovacic, yang kemungkinan besar akan dibeli secara permanen oleh Chelsea, setelah menjalani masa pinjaman musim lalu.
Chelsea tak punya pilihan lain selain membeli Kovacic karena the Blues tengah menjalani sanksi larangan transfer selama satu tahun. Namun masih bisa membeli Kovacic yang telah terdaftar di Stamford Bridge sebelum sanksi diberlakukan. Chelsea punya waktu hingga 30 Juni untuk memutuskan apakah ingin membeli Kovacic atau tidak.