REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON – Jumlah penumpang kereta api (KA) selama masa angkutan Idul Fitri 2019 di stasiun-stasiun daerah operasional (Daop) III Cirebon meningkat tajam bila dibandingkan masa lebaran satu tahun sebelumnya. Peningkatan itu terjadi pada jumlah penumpang yang berangkat maupun yang turun di Daop III Cirebon.

Manajer Humas Daop III Cirebon, Kuswardojo, menjelaskan, sejak masa angkutan Lebaran tahun ini dimulai pada H-10 atau 26 Mei 2019 hingga H+10 atau Ahad, 16 Juni 2019, PT KAI Daop III Cirebon telah memberangkatkan sebanyak 170.523 orang penumpang. Sementara itu, pada masa angkutan Idul Fitri 2018, jumlah penumpang yang berangkat dari Daop III Cirebon mencapai 150.369 orang.

"Jumlah pengguna jasa KA pada lebaran tahun ini bahkan jauh lebih tinggi dibandingkan prediksi yang kami tetapkan sebelumnya,’’ ujar Kuswardojo, Ahad (16/6).

Dia menambahkan, selama 22 hari masa angkutan Lebaran tahun ini, ada lebih dari 70 persen pengguna jasa KA dari Cirebon menjadikan Jakarta sebagai tujuan arus balik mereka. Selain Jakarta, kota lain yang menjadi tujuan para penumpang di antaranya adalah Surabaya, Yogyakarta, Purwokerto dan Bandung.

Sementara itu, puncak arus balik penumpang yang berangkat dari Daop III Cirebon terjadi pada Ahad (9/6) yang mencapai 12.628 orang. Saat itu merupakan hari terakhir libur pegawai.

Tak hanya arus balik, peningkatan jumlah penumpang KA di masa Lebaran 2019 juga terjadi saat arus mudik. Sejak 26 Mei 2019 hingga 16 Juni 2019 pukul 09.00 WIB, jumlah penumpang yang turun di stasiun Daop III Cirebon mencapai 179.078 orang.

"Jumlah itu meningkat dibandingkan penumpang yang turun di Daop III Cirebon pada Lebaran tahun lalu yang mencapai 161.870 orang,’’ terang Kuswardojo.

Sementara itu, untuk puncak arus mudik di Daop III Cirebon justru terjadi pada hari kedua lebaran atau Kamis (6/6). Saat itu, jumlah penumpang yang turun di Daop III Cirebon mencapai 11.042 orang.

Dia pun menyampaikan terima kasih atas kepercayaan masyarakat yang telah menggunakan jasa angkutan KA sebagai moda transportasi pilihan utama. "Merupakan kebanggan bagi kami bisa menghantarkan mereka bersilaturahmi di hari yang fitri,’’ tandas Kuswardojo.

Terpopuler

01 January 1970, 07:00