REPUBLIKA.CO.ID, BAUCHI -- Sebuah geng bersenjata menewaskan 34 orang dalam serangan di desa-desa di barat laut Nigeria. Polisi setempat menyatakan, serangan ini merupakan gelombang kekerasan yang dilakukan oleh kelompok bandit.
Kejadian serangan ini semakin menambah masalah keamanan di Nigeria. Apalagi negara tersebut telah berupaya untuk mengatasi pemberontakan di timur laut. Belum lagi konflik brutal antara petani dan penggembala di negara bagian tengah.
Juru bicara kepolisian Muhammed Shehu mengatakan, geng bersenjata tersebut datang ke desa-desa di negara bagian barat laut Zamfara pada Jumat malam dan menewaskan 34 orang. Sementara, warga desa lainnya melarikan diri dari desa mereka.
"Kami mendengar suara tembakan dan melihat orang-orang berlari mencari perlindungan, dikejar oleh orang-orang dengan sepeda motor," kata seorang warga Shehu Shinkafi, Ahad (16/6).
"Kami segera berlindung di sebuah rumah di dekatnya, dan setelah bandit selesai dengan pembunuhan mereka, mereka pindah ke desa terdekat," ujar Shinkafi menambahkan.
Menurut Shinkafi, di desanya terdapat 12 orang tewas akibat serangan tersebut. Setelah melakukan aksi penembakan geng tersebut pergi tanpa perlawanan. Sebab, tidak ada petugas keamanan di daerah itu. Beberapa jam kemudian, polisi datang untuk menginvestigasi.