Senin 17 Jun 2019 11:20 WIB

Masalah Kulit di Usia Senja

Di usia senja, kulit masih bisa dirawat dan diperbaiki kondisinya.

Rep: Santi Sopia/ Red: Reiny Dwinanda
Wanita melakukan perawatan kulit di klinik kecantikan.
Foto: Republika/Darmawan
Wanita melakukan perawatan kulit di klinik kecantikan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tidak jarang orang mengalami masalah kulit yang itu-itu saja, meski sudah memasuki usia senja. Masalah yang dihadapi sering kali sama seperti saat remaja, semisal kulit kusam, jerawat, minyak, dan komedo.

Dr.Olivia Ong dari Jakarta Aesthetic Clinic (JAC) mengatakan, kulit pada orang yang sudah tua bukan berarti tidak bisa dirawat. Memang, untuk usia yang tak lagi muda, perlu ada tambahan tertentu dalam perawatan dibandingkan dengan kulit yang masih muda.

Baca Juga

"Selalu ada harapan, usia tua tetap bisa dirawat, diperbaiki, pasien kami saja ada yang usia 90 tahun dan merasa percaya diri," ujar Olivia di Jakarta.

Dalam proses penuaan, menurut Olivia, akan ada kulit yang lepas. Saat lepas, kulit mudanya harus tumbuh lagi.

"Tetapi, siklus kulit usia tua itu sudah memanjang, jadi lebih lama regenerasinya," jelas Olivia.

Saat terjadi regenerasi, sel kulit mati akan rontok. Seharusnya kulit mati terangkat total dari lapisan kulit, tetapi jika kondisi kulit di usia tua tidak terawat, maka efeknya menjadi kusam berkepanjangan.

Kulit kusam tentu bisa diakibatkan banyak faktor, salah satunya polusi udara. Masalah kulit lainnya juga bisa timbul akibat mengonsumsi makanan tertentu bergantung setiap individu.

"Nah karena ada penumpukkan kotoran bulan demi bulan, tahun ke tahun jadi kan nggak bisa hilang dengan sabun biasa," ujarnya.

Menurut Olivia, proses peeling bisa menjadi salah satu solusinya. Tentunya, tiap orang akan membutuhkan produk perawatan yang berbeda sesuai jenis kulitnya.

"

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اَنَّ اللّٰهَ يُزْجِيْ سَحَابًا ثُمَّ يُؤَلِّفُ بَيْنَهٗ ثُمَّ يَجْعَلُهٗ رُكَامًا فَتَرَى الْوَدْقَ يَخْرُجُ مِنْ خِلٰلِهٖۚ وَيُنَزِّلُ مِنَ السَّمَاۤءِ مِنْ جِبَالٍ فِيْهَا مِنْۢ بَرَدٍ فَيُصِيْبُ بِهٖ مَنْ يَّشَاۤءُ وَيَصْرِفُهٗ عَنْ مَّنْ يَّشَاۤءُۗ يَكَادُ سَنَا بَرْقِهٖ يَذْهَبُ بِالْاَبْصَارِ ۗ
Tidakkah engkau melihat bahwa Allah menjadikan awan bergerak perlahan, kemudian mengumpulkannya, lalu Dia menjadikannya bertumpuk-tumpuk, lalu engkau lihat hujan keluar dari celah-celahnya dan Dia (juga) menurunkan (butiran-butiran) es dari langit, (yaitu) dari (gumpalan-gumpalan awan seperti) gunung-gunung, maka ditimpakan-Nya (butiran-butiran es) itu kepada siapa yang Dia kehendaki dan dihindarkan-Nya dari siapa yang Dia kehendaki. Kilauan kilatnya hampir-hampir menghilangkan penglihatan.

(QS. An-Nur ayat 43)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement