REPUBLIKA.CO.ID, KONAWE UTARA -- Tujuh kecamatan di Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara, terendam banjir akibat meluapnya tiga sungai yakni Sungai Lalindu, Sungai Walasolo dan Sungai Wadambali. Tingginya intensitas hujan yang mengguyur wilayah itu sejak 2 Juni membuat badan sungai tak mampu menampung air.
Berdasarkan data Pemkab Konut, BPBD dan Tim SAR, Senin, jumlah pengungsi akibat banjir tersebut sebanyak 2.207 kepala keluarga atau 8.489 jiwa. Jumlah penduduk yang terdampak terdata berjumlah 18.489 jiwa.
Tujuh kecamatan yang dilanda banjir adalah Kecamatan Andowia, Kecamatan Asera, Kecamatan Landawe, Kecamatan Langkikima, Kecamatan Oheo, Kecamatan Wiwirano, dan Kecamatan Motui. Selain itu, banjir tersebut mengakibatkan 370 unit rumah hanyut, 1.837 unit rumah terendam, dan 5 bangunan masjid ikut terendam.
Banjir juga merusak bangunan fasilitas umum. Empat jembatan hanyut dan empat lainnya terendam dan tidak bisa di akses. Fasilitas kesehatan pun terdampak. Ada 4 Puskesmas, 3 Pustu, dan 1 unit gudang obat terendam banjir.