Senin 17 Jun 2019 22:04 WIB

Warga Terdampak Gempa Antusias Pilih Rumah Kayu

Masyarakat yang punya dana lebih memodifikasi rumahnya agar lebih nyaman ditempati.

Rep: Muhammad Nursyamsyi/ Red: Andi Nur Aminah
Kondisi rumah tahan gempa yang sudah jadi dan sedang dalam pembangunan (ilustrasi)
Foto: Republika/Muhammad Nursyamsyi
Kondisi rumah tahan gempa yang sudah jadi dan sedang dalam pembangunan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK UTARA -- Bupati Lombok Utara Najmul Ahyar menyampaikan progres pembangunan rumah instan konvensional (Riko) dan rumah instan kayu (Rika) yang dibangun dalam rehabilitasi dan rekonstruksi pascagempa berjalan lancar. Kedua tipe tersebut, Najmul mengatakan, menjadi yang paling banyak dipilih masyarakat.

"Masyarakat antusias dan beberapa bangunan rumah juga sudah mulai ditempati," ujar Najmul saat meninjau progres rehabilitasi dan rekonstruksi di Desa Pemenang Barat, Kecamatan Pemenang, Lombok Utara, pada Senin (17/6).

Baca Juga

Najmul mengatakan sekira 200 unit rumah di dua desa tersebut sedang dalam pembangunan. Ada juga yang sudah jadi sehingga dapat dihuni warga terdampak gempa.

Najmul juga mengapresiasi masyarakat yang punya dana lebih untuk memodifikasi rumahnya agar nyaman ditempati. "Pembangunan jenis rumah kayu atau Rika berjalan lancar dengan kualitas kayu yang bisa dipertanggungjawabkan," kata Najmul.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lombok Utara Muhadi mengimbau masyarakat aktif memantau progres pembangunan rumah. "Kami imbau masyarakat terus mendampingi dan mengawasi pembangunan rumah serta mengontrol pekerjaan tukang," ucap Muhadi.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement