Selasa 18 Jun 2019 00:06 WIB

Penyelidikan Video Porno Malaysia Hanya Diumumkan Polisi

Polisi menyelidiki penyebaran kasus video dikaitkan dengan seorang menteri Malaysia.

Polisi Diraja Malaysia  (ilustrasi)
Foto: EPA/FAZRY ISMAIL
Polisi Diraja Malaysia (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Menteri Komunikasi dan Multimedia Malaysia Gobind Singh Deo menegaskan semua hasil penyelidikan isu video porno yang mengaitkan seorang menteri hanya akan diumumkan Polis Diraja Malaysia (PDRM). Gobind mengemukakan hal itu kepada wartawan usai meresmikan Laboratorium Digital Dell di fasilitas Dell Cyberjaya, Senin (17/6).

"Kami tidak akan mengeluarkan pernyataan apa pun karena penyelidikan tersebut di bawah kewenangan PDRM," katanya.

Baca Juga

Gobind menegaskan tidak akan mengumumkan masalah tersebut karena sedang dalam proses penyelidikan oleh polisi. Menyusul penyebaran video tersebut di masyarakat, Badan Kriminalitas Siber disertai PDRM dan Komite Komunikasi dan Multimedia Malaysia (SKMM) ditugaskan melakukan penyelidikan penyebaran kasus video dikaitkan dengan seorang menteri.

Lembaga ini akan membantu dari aspek teknik untuk memastikan kasus tersebut dapat diselesaikan sebaik mungkin. PDRM telah menerima 17 laporan dan sudah merekam sebanyak 21 pernyataan terkait kasus video seks yang melibatkan ketua Angkatan Muda Keadilan (AMK) Santubong, Haziq Abdullah Abdul Aziz dan seorang lelaki yang menyerupai seorang menteri. Wakil Kepala PDRM Datuk Mazlan Mansor mengatakan semua laporan tersebut telah diterima sejak seminggu yang lalu.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement