REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Manajer Bhayangkara FC AKBP Sumardji bersyukur pelatih timnya Angel Alfredo Vera memutuskan untuk merekrut penyerang asal Argentina Ramiro Fergonzi untuk musim 2019. Fergonzi menampilkan performa menjanjikan di tiga laga awal Liga 1 Indonesia.
"Saya perlu berterima kasih kepada pelatih Alfredo karena dia lah yang memilih pemain sesuai kebutuhan klub," ujar Sumardji usai menghadiri acara halalbihalal Bhayangkara FC di mes Bhayangkara, Jakarta, Selasa (18/6).
Sumardji cukup senang melihat performa Fergonzi di tiga laga awal Liga 1 Indonesia 2019 di mana dia membuat dua gol. Penampilan itu dapat dikatakan menjanjikan karena Bhayangkara FC dalam dua musim terakhir selalu kesulitan menemukan penyerang asing yang tajam.
Sebagai perbandingan, di tiga laga perdana Liga 1 2017, tidak ada penyerang asing Bhayangkara yang berhasil melesakkan gol. Meski demikian, klub berjuluk The Guardian itu berhasil menjadi juara di akhir musim.
Kemudian di tahun 2018, di tiga laga pertama Liga 1, penyerang impor Bhayangkara hanya membuat satu gol, melalui Nikola Komazec. Di musim itu, penyerang naturalisasi berusia 39 tahun Herman Dzumafo yang meraih predikat top scorer Bhayangkara dengan 11 gol. Melihat situasi tersebut, Sumardji berharap Fergonzi dan semua pemain Bhayangkara FC terus meningkatkan performa.
"Tentu kami ingin prestasi semakin meningkat. Untuk Fergonzi, saya berharap bisa membuat gol sebanyak-banyaknya, kalau bisa menjadi top scorer melebih Dzumafo musim lalu," katanya.
Bhayangkara FC sendiri sudah memulai latihan sejak Minggu (9/6) pasca libur 12 hari untuk merayakan Lebaran. Mereka terus bersiap untuk pertandingan tandang kontra PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (22/6). Klub berjuluk The Guardian tersebut saat ini berada di posisi ketujuh klasemen sementara Liga 1.