Rabu 19 Jun 2019 11:02 WIB

Merkel Mengaku Membaik Setelah Gemetar tak Terkendali

Merkel mengatakan ia mengalami dehidrasi.

Angela Merkel
Foto: EPA-EFE/NDR/Wolfgang Borrs
Angela Merkel

REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Kanselir Jerman Angela Merkel (64 tahun) terlihat gemetar tidak terkendali ketika ia bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy yang sedang berkunjung, Selasa pagi (18/6). Merkel mengatakan kondisinya membaik setelah ia minum air.

Merkel kelihatan seakan-akan ia berjuang untuk berdiri saat ia dan Zelenskiy mendengarkan lagu kebangsaan selama penghormatan militer setibanya Zelenskiy. "Sejak itu saya minum sedikitnya tiga gelas air. Saya tentu saja memerlukan itu jadi saya baik-baik saja sekarang," kata Merkel selama taklimat bersama Zelenskiy di Berlin.

Baca Juga

Dilansir di BBC, Selasa, temperatur di Jerman saat itu mendekati 30 derajat Celsius. Merkel kemudian mengatakan dia mengalami dehidrasi.

Seorang komedian yang kini menjadi presiden, Zelensky, mengatakan dia tentu akan menolong Merkel jika diperlukan. "Dia berdiri di samping saya dan benar-benar aman," katanya.

Merkel dianggap sebagai politikus paling berpengaruh di Uni Eropa. Dia bahkan dijuluki sebagai Ratu Jerman, bahkan Permaisuri Eropa.

Merkel pada Selasa juga mengatakan sanksi barat terhadap Rusia takkan dicabut kecuali kedaulatan Ukraina dipulihkan. Kanselir Jerman itu mengatakan ia dan Presiden Ukraina telah membahas kesepakatan perdamaian Minsk.

"Selama tak ada kemajuan di front ini, sanksi tak bisa dicabut dan sanksi yang berkaitan dengan Krimea hanya bisa dicabut jika Krimea kembali kepada Ukraina," katanya.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement