Kamis 20 Jun 2019 00:25 WIB

Pelatih Persib B Serahkan Urusan Nonteknis pada Manajemen

Nama Persib B belum bisa digunakan dalam mengarungi kompetisi Liga 2 2019.

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Israr Itah
Pelatih Persib B, Liestiadi.
Foto: Republika/Hartifiany Praisra
Pelatih Persib B, Liestiadi.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Manajemen Persib sudah mengakuisisi Blitar United. Namun tampaknya nama Persib B belum bisa digunakan dalam mengarungi kompetisi Liga 2 2019.

Pelatih Persib B Liestiadi mengakui tidak akan ikut campur mengenai masalah nonteknis. Menurutnya, hal tersebut menjadi permasalahan yang diurus oleh manajemen.

Baca Juga

"Itu urusan manajemen, yang penting saya kerja, kumpulkan pemain, maksimalkan performa, bagaimana anak-anak bermain baik, lepas, enak ditonton dan bisa meraih hasil maksimal," kata Liestiadi di SPOrT Jabar, Kota Bandung, Rabu (19/6).

Tidak hanya urusan legalitas dari nama tim yang belum selesai. Persib B yang baru memulai seleksi pada pekan lalu masih harus menyelesaikan proses kontrak para pemainnya.

"Sampai sekarang dari manajemen sudah 13 tanda tangan kontrak, dan akan terus menyusul. Mudah-mudahan sebelum hari H semua sudah tanda tangan kontrak dan didaftarkan ke Liga," katanya.

Dia memilih 24 pemain selama seleksi ini. Sayangnya, dia enggan membeberkan apa pemainnya menerima penawaran dari manajemen untuk bisa membela Persib B.

"Masalah negoisasi itu urusan mereka, yang penting mereka sudah direkomendasikan. Masalah saya teknis. Kita tahu manajemen ada pertimbangan, pemain ada pertimbangan," katanya.

Dihubungi secara terpisah, Sekretaris Persib B Ridwan Firdaus menyebut tim ini masih dalam proses melengkapi administrasi. Keputusan untuk nama yang digunakan pun baru akan terjawab saat laga perdana nanti.

"PSSI dan PT LIB menyarankan untuk tahun ini pakai nama Blitar United dulu, tapi administrasinya sedang diproses. Kita lihat sampai kick-off nanti," kata Ridwan.

Klasemen Liga 1 Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 10 6 3 1 16 10 21
2 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 10 6 3 1 9 4 21
3 Persib Bandung Persib Bandung 10 5 5 0 18 10 20
4 Bali United Bali United 10 6 2 2 16 8 20
5 Persija Persija 10 5 3 2 15 6 18
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement