REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Senior Biro Politik Hamas, Mousa Abu Marzouk mengatakan bahwa generasi Palestina akan selalu mengingat mantan Presiden Mesir Muhammad Mursi sebagai pembela Palestina. Pernyataan tersebut dituliskan Marzouk melalui akun resmi media sosial Twitter miliknya.
“Mantan Presiden Mesir Muhammad Mursi meninggal dunia. Dia dipindahkan dari kesedihan dan penderitaan hidup ke sisa dan keadilan di Hari Terakhir,” katanya seperti dilansir Middle East Monitor pada Rabu (19/6).
“Generasi akan mengingat bahwa Anda telah membela orang-orang Palestina, berteman dengan Hamas dan memusuhi Israel,” tambahnya.
Abu Marzouk juha menambahkan bahwa pihaknya tak akan melupakan sikap Mursi di Gaza yang ofensif terhadap Israel pada 2012 dan dukungan untuk Yerusalem.
Mursi meninggal dunia, setelah menghadiri persidangan di pengadilan, Senin (17/6). Pria berusia 67 tahun itu meninggal usai jatuh pingsan saat sesi persidangan di pengadilan di ibukota Mesir, Kairo.