Jumat 21 Jun 2019 13:35 WIB

Anjing Bulldog Telan 19 Empeng Bayi

Setelah dirontgen baru terlihat bahwa anjing bulldog itu menelan 19 empeng bayi.

Rep: Puti Almas/ Red: Reiny Dwinanda
Alat empeng bayi atau pacifier
Foto: stuff.nz
Alat empeng bayi atau pacifier

REPUBLIKA.CO.ID, BOSTON — Rumah sakit hewan Angell di Boston, Amerika Serikat (AS) menemukan sebuah kasus langka yang melibatkan seekor anjing bulldog. Saat itu, pemilik hewan berkaki empat ini membawa anjing tersebut untuk diperiksa oleh dokter.

Anjing bulldog tersebut dikatakan tidak dapat makan sejak April lalu. Menurut keluarga Wellesley yang merawatnya, hewan peliharaan yang dinamai Mortimer mereka nampak kerap merasa mual sebelum makan.

Mortimer kemudian dibawa ke dokter hewan dan mendapat resep obat untuk mengatasi mual tersebut. Namun, obat itu tidak terlalu membantu anjing berusia tiga tahun itu, hingga hewan itu berhenti makan sepenuhnya.

Pemilik Mortimer, Emily Shanahan akhirnya pergi ke rumah sakit hewan Angell untuk mengetahui masalah yang terjadi lebih lanjut. Saat itu, dokter menyarankan Mortimer untuk foto rontgen.

Dari foto tersebut ditemukan hal yang mengejutkan. Ternyata, begitu banyak empeng bayi yang terlihat ada di dalam perut Mortimer.

Nampaknya, Mortimer sering mengambil empeng bayi yang digunakan dua anak Shanahan selama berbulan-bulan. Anjing itu secara tak sadar menguyah dan menelannya begitu saja.

Beruntung, empeng yang berjumlah 19 buah di perut Mortimer dapat dikeluarkan melalu prosedur medis tanpa operasi. Saat ini, anjing bulldog itu dinyatakan sudah pulih dan dapat kembali ke rumah.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement