REPUBLIKA.CO.ID, SAO PAOLO -- Brasil akhirnya memastikan langkah ke babak perempat final Copa America 2019 usai mencukur Peru, 5-0, di laga terakhir penyisihan Grup A, Ahad (23/6) dini hari WIB. Tambahan tiga angka di laga tersebut membawa Selecao lolos ke babak perempat final sebagai juara Grup A.
Menghadapi Peru, Brasil memang berusaha untuk bisa bangkit pasca-penampilan mengecewakan kala ditahan imbang Venezuela, 0-0, di laga kedua Grup A, akhir pekan lalu. Pelatih Tite pun melakukan sejumlah perubahan di starting line-up dengan memberikan kesempatan pada Gabriel Jesus dan Everton untuk tampil sebagai starter.
Jesus dan Everton diplot sebagai winger, yang mengapit Roberto Firmino, yang ditugaskan sebagai penyerang tunggal. Tidak perlu waktu lama buat tim tuan rumah untuk bisa mencetak gol pembuka di laga tersebut. Casemiro membuka keunggulan Selecao lewat sundulan pada menit ke-12. Gelandang Real Madrid itu memanfaatkan bola rebound hasil sundulan Marquinhos, yang sempat membentur mistar gawang.
Tujuh menit pasca-gol pembuka tersebut, Brasil kembali mencetak gol. Kali ini giliran Firmino, yang mencatatkan namanya di papan skor. Kesalahan kiper Peru, Pedro Gallese, dalam menghalau bola berhasil dimanfaatkan oleh penyerang Liverpool tersebut. Kendati telah unggul dua gol dalam 20 menit laga, tapi Brasil tidak mengendurkan serangan.
Sebuah serangan yang dibangun Philippe Coutinho akhirnya berbuah maksimal. Coutinho memberikan umpan terobosan, yang berhasil dimanfaatkan oleh Everton. Winger berusia 23 tahun itu langsung merangsek ke jantung pertahanan Peru dan melepaskan tendangan terarah ke pojok bawah gawang Peru, tanpa bisa dihalau Gallese.
Gol Everton ini sekaligus menutup keunggulan Brasil, 3-0, pada babak pertama. Dominasi tim tuan rumah pun berlanjut pada babak kedua. Laga babak kedua baru berjalan delapan menit, Brasil sudah mampu kembali mencetak gol. Dani Alves, yang merangsek ke jantung pertahanan Peru lewat skema umpan satu-dua dengan Firmino, melepaskan tendangan keras di dalam kotak penalti.
Sekali lagi, Gallese tidak bisa berbuat apa-apa untuk menghalau tendangan keras Alves tersebut. Usaha Peru untuk bisa mencuri gol pun terus kandas karena ketatnya pertahanan Selecao. Kapten sekaligus penyerang Peru, Paolo Guerrero, pun tidak bisa berbuat banyak dan akhirnya harus diganti pada menit ke-55.
Sementara dari kubu Brasil, demi menjaga stamina dan kondisi para pemain utama, pelatih Tite akhirnya memasukan sejumlah pemain, seperti Willian yang masuk menggantikan Coutinho pada menit ke-77. Begitu juga Allan, yang menggantikan Casemiro pada menit ke-70. Pesta gol Brasil akhirnya ditutup dengan gol dari Willian pada menit ke-90.
Setelah menerima operan dari Everton di tepi kotak penalti, gelandang serang Chelsea itu melepaskan tendangan melengkung ke pojok atas gawang Peru. Sebenarnya, Brasil memiliki peluang besar untuk menambah keunggulan lewat tendangan penalti pada menit ke-94. Namun, Jesus yang ditunjuk sebagai algojo gagal memaksimalkan kesempatan tersebut.
Atas hasil ini, Brasil berhak melangkah ke babak perempat final sebagai juara Grup A, dengan koleksi tujuh poin dari tiga laga, hasil dari dua kali menang dan satu kali imbang. Sementara Peru harus puas mengakhiri fase penyisihan grup A di peringkat ketiga dan berharap untuk bisa lolos ke fase berikutnya lewat jalur peringkat ketiga terbaik babak penyisihan grup.
Susunan Pemain:
Peru (4-2-3-1)
Pelatih: Ricardo Gareca
Kiper: Gallese
Belakang: Trauco, Abram, Araujo, Advincula
Tengah: Tapia, Yotun; Cueva, Farfan, Polo
Depan: Guerrero
Brasil (4-2-3-1)
Pelatih: Tite (Adenor Leonardo Bacchi)
Kiper: Allison
Belakang: Filipe Luis, Thiago Silva, Marquinhos, Alves
Tengah: Arthur, Casemiro; Everton, Coutinho, Jesus
Depan: Firmino