REPUBLIKA.CO.ID, CHARLOTTE -- Pelatih timnas Meksiko, Gerardo Tata Martino mengatakan, cepat atau lambat turnamen Copa America yang diikuti seluruh negara di benua Amerika akan terwujud. Meksiko saat ini tengah berlaga di Piala Emas Concacaf yang bersamaan dengan berlangsung Copa America 2019 Brasil.
Piala Emas merupakan turnamen sepak bola dua tahunan di wilayah utara, Amerika Tengah, dan Karibia. Sementara, Copa America adalah turnamen yang mewadahi Amerika Selatan.
"Menurut saya pada saatnya nanti, dengan satu atau lain cara, kami akan semakin dekat dengan Copa America yang dimainkan di antara semua benua (negara benua Amerika)," ujar Martino, dikutip dari ESPN, Senin (24/6).
Kendati demikian, Martino menolak menjelaskan lebih lanjut tentang bagaimana format yang perlu dilakukan untuk mewujudkannya. Ia juga menolak jika ingin mengubah format yang sudah berjalan.
Sebelumnya, Martino mengungkapkan keinginannya ikut Copa America pada 2020. Pada 2016 lalu, Copa Amerika pernah diadakan antara tim Conmebol dan Concacaf. Namun upaya untuk kembali diadakan pada 2020 gagal dan justru mereka mengundang Australia dan Qatar.
Meksiko terlibat di Copa America sejak 1993. Namun baru tahun ini Meksiko gagal ikut serta. Penyelenggaraan Copa America tahun ini pun mendapat kritikan dari Martino dan pelatih Paraguay Eduardo Berizzo karena mengikutsertakan negara di luar Amerika. "Jika kami bermain (Copa Amerika) antara tim-tim Amerika itu akan masuk akal," kata Berizzo usai melawan Qatar.
Menurut Berizzo, sebaiknya Copa America melibatkan tim-tim dari Amerika Tengah dan Utara daripada dari benua lain. Oleh karena itu, Berizzo menganggap penyelenggaraan Copa America tahun ini aneh.