REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih tim putri bola voli Indonesia di ajang Asian Peace Cup 2019, Oktavian, mengaku belum tahu apakah akan permanen mengisi posisi tersebut atau tidak. Tim bola voli putri Indonesia akan berlaga di SEA Games pada November 2019 di Manila, Filipina.
Mungkin dilihat dari sini," kata Oktavian saat ditemui setelah pertandingan Indonesia melawan Korea Utara (Korut) di GOR Pertamina, Simprug, Senin sore WIB. "PBVSI memang belum memutuskan siapa saja pemainnya (untuk SEA Games), siapa pelatihnya. Belum ada SK-nya."
Walau demikian, Oktavian akan merasa bersyukur jika kelak diberi kepercayaan untuk menangani timnas putri.
"Kalau diberi kepercayaan untuk menangani tim nasional ya itu amanah. Kita harus berjuang meski kondisinya seperti ini," lanjut Oktavian.
Selain Oktavian, kandidat-kandidat lain untuk melatih tim putri menuju SEA Games 2019 adalah Risco Herlambang dan Teddy Hidayat. Untuk pesta olahraga negara Asia Tenggara itu, PP PBVSI menargetkan tim putri mampu membawa pulang medali perak.
Pada pertandingan pertama, tim putri Indonesia di bawah asuhan Oktavian takluk 1-3 dari Korea Selatan pada Ahad (23/6). Namun Berllian Marsheilla dan kawan-kawan mampu meraih kemenangan 3-0 saat bertemu Korea Utara sehari kemudian.