REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Wakil Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Nasrul Abit pagi ini memberikan bantuan beasiswa kepada siswi SMP yang nyaris saja putus sekolah karena tidak ada biaya melanjutkan pendidikan ke jenjang SMA.

Wagub memberikan bantuan kepada siswi bernama Putri Agustina itu sebesar Rp 1.550.000 untuk biaya masuk SMK pilihannya. Putri diketahui anak seorang pemulung yang selama ini bersekolah di SMP Nasional Padang.

"Putri menjadi tanggung jawab kita bersama. Mudah-mudahan dengan terus bersekolah, dia bisa membantu keluarga keluar dari situasi tidak beruntung," kata Nasrul di Kantor Wakil Gubernur Sumbar, Selasa (25/6).

Wagub mengaku baru mendapat informasi Putri nyaris putus sekolah karena tidak ada biaya masuk pada Senin (24/6) malam WIB. Ia mendapatkan informasi tersebut dari grup Whatsapp. Pada subuh tadi, ia langsung meminta Putri datang ke kantornya untuk menerima bantuan beasiswa.

Putri datang didampingi salah seorang gurunya di SMP Nasional Padang. Wagub berpesan kepada sulung lima bersaudara tersebut agar giat belajar mengejar cita-cita. Selain untuk mengubah nasibnya, juga untuk menjadi panutan buat empat adiknya.

Tri Agus, guru yang mendampingi Putri menerima biasiswa dari Wagub menjelaskan selama belajar di SMP Nasional, Putri kerap mendapat bantuan dari yayasan dan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas). Tapi untuk biaya masuk ke jenjang SMA ini kata dia pihak sekolah tidak dapat membantu karena biaya masuk yang dibutuhkan Putri cukup mahal.

Tri bersyukur Putri akhirnya mendapat bantuan dari Wagub Sumbar sehingga keperluannya untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang SMK dapat dipenuhi. Untuk biaya di SMP yang selama ini belum lunas kata Tri bisa diusahakan pihak sekolah.

"Kalau utang Putri selama di sekolah (SMP) bisa diusahakan pihak sekolah. Untuk  biaya masuk SMK ini kita bersyukur ada bantuan dari Wagub," ujar Tri.

Ikuti Whatsapp Channel Republika