Selasa 25 Jun 2019 13:52 WIB

Penumpang Angkutan Lebaran Pelindo III Meningkat 38 Persen

Moda transportasi laut masih menjadi pilihan untuk mudik karena harganya terjangkau.

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Friska Yolanda
Penumpang KRI Makassar-590 turun membawa barang-barang mereka saat tiba di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur, Senin (3/6/2019).
Foto: Antara/Moch Asim
Penumpang KRI Makassar-590 turun membawa barang-barang mereka saat tiba di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur, Senin (3/6/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Arus penumpang kapal laut selama musim liburan Lebaran 2019 yang melalui pelabuhan-pelabuhan Pelindo III meningkat hingga 38 persen, bila dibandingkan tahun sebelumnya. Berdasarkan data Pelindo III, arus penumpang musim liburan Lebaran pada 2018 sebanyak 454.059 orang. Jumlah ini melonjak 38 persen menjadi 626.693 orang pada 2019.

Direktur Utama Pelindo III Doso Agung merinci, ada 333.031 orang penumpang yang tiba (debarkasi) di pelabuhan-pelabuhan yang dikelola Pelindo III atau meningkat 44 persen dari tahun sebelumnya yang sebesar 230.571 orang. Sementara untuk penumpang yang berangkat (embarkasi) sejumlah 293.662 atau meningkat 31 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya 223.488 orang.

Baca Juga

“Moda transportasi laut masih menjadi pilihan untuk mudik karena harganya masih terjangkau dan faktor libur yang bersamaan dengan libur sekolah juga salah satu pemicu melonjaknya jumlah penumpang kapal laut,” kata Doso di Surabaya, Selasa (25/6).

Doso melanjutkan, arus penumpang mudik dan balik yang paling ramai terjadi di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. Antara H-15 hingga H+15 dari Hari Raya Idul Fitri, jumlah penumpang kapal laut yang tiba di pelabuhan tersebut mencapai 141.784 orang. Sedangkan jumlah penumpang yang berangkat dari pelabuhan tersebut mencapai 100.178 orang.

"Peningkatan jumlah total penumpang di pelabuhan Tanjung Perak mencapai 57 persen dibanding tahun lalu, seiring dengan bertambahnya jumlah kapal yang sandar di Tanjung Perak. Tahun lalu ada 195 unit kemudian menjadi 262 unit kapal di tahun ini atau meningkat 34 persen," ujar Doso.

Penumpang kapal laut di Tanjung Perak Surabaya pada musim liburan Lebaran 2019, mayoritas datang dari Pelabuhan Balikpapan dengan 34.486 orang. Kemudian berasal dari Pelabuhan Makasar 30.815 orang, dan Pelabuhan Banjarmasin dengan 22.613 orang. Sedangkan penumpang kapal laut yang berangkat dari pelabuhan tersebut yaitu untuk tujuan ke Pelabuhan Banjarmasin dengan 25.452 orang, Pelabuhan Balikpapan dengan 20.875 orang, dan Pelabuhan Makasar 15.816 orang.

“Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya menjadi pelabuhan pilihan para pemudik di Indonesia. Faktor yang menjadi pendukung realitas ini yaitu lokasi geografis Surabaya yang mudah menuju ke berbagai kota destinasi mudik. Ketersediaan rute pilihan dari banyak operator kapal, hingga kualitas layanan terminal penumpang yang aman dan nyaman juga menjadi faktor,” kata Doso.

Pelabuhan lain yang juga terbilang ramai ialah Pelabuhan Tanjung Emas Semarang dengan arus penumpang musim libur Lebaran mencapai 45.853 orang untuk penumpang yang tiba, dan 34.724 orang untuk penumpang yang berangkat. Selanjutnya ada Pelabuhan Kumai, Sampit, Pelabuhan Banjarmasin di Pulau Kalimantan, Pelabuhan Kalianget di Pulau Madura, Pelabuhan Kupang, Maumere, dan Bima di Kepulauan Nusa Tenggara.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement