REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemain tim nasional Indonesia U-16 Rendy Juliansyah mengingatkan para pemain muda untuk memaksimalkan kemajuan teknologi demi perkembangan kemampuan mereka. Salah satu caranya dengan menonton video-video sepak bola di YouTube.
"Jangan cepat puas dengan latihan di SSB (Sekolah Sepak Bola). Kalau ada waktu luang di rumah harus dimaksimalkan. Bisa lihat YouTube, anak-anak sekarang kan pada megang handphone," kata Rendy saat ditemui dalam acara perpanjangan kerja sama antara PSSI dengan shampoo Clear di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Rabu (26/6) sore.
Pada acara tersebut, salah satu wujud kontribusi Clear kepada sepak bola Indonesia adalah memberikan bola-bola plastik hasil daur ulang kepada anak-anak di sejumlah tempat. Terkait bola plastik, Rendy mengungkapkan bahwa meski ia kini meniti karier di sepak bola profesional, ia pun pernah memainkan bola seperti itu.
"Dulu pasti main bola-bola seperti itu, di SD juga biasanya kalau istirahat beli bola plastik di abang-abang," ujar pemain lulusan SSB ASIOP tersebut.
Setelah berprestasi di level junior bersama timnas U-16 pada 2018, Rendy kini mencoba lebih serius menekuni sepak bola profesional. Ia bahkan sengaja melewatkan program Garuda Select dari PSSI untuk dapat mengikuti uji coba di klub Spanyol, Leganes.