REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) tidak memasang target sama sekali di ajang SEA Games 2019 di Manila, yang akan digelar November mendatang. PB PASI akan memberi kesempatan bertanding kepada atlet junior di ajang SEA Games 2019.
"Gak ada (target). Tapi kalau anak-anak dapat medali, ya bukan salah gue," kata ketua PB PASI Bob Hasan di asrama atlet PB PASI di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Jumat (28/6).
Bob menuturkan, bagi PASI, untuk SEA Games 2019 yang utama adalah memberi kesempatan bertanding kepada para atlet junior, sehingga kelak mereka dapat menggantikan para seniornya. "SEA Games kita kirim ''anak-anak kecil'' saja. Jadi tidak usah mengandalkan Lalu Muhammad Zohri, tidak usah mengandalkan Emil (Nova)," ucapnya.
Menurut Bob, tidak menutup kemungkinan Zohri turun di pesta olahraga Asia Tenggara tersebut. Namun, secara tersirat ia memberi sinyal ingin memberi kesempatan kepada atlet lain. "Kalau dia (Zohri) sehat boleh-boleh saja. Tapi kalau ada penggantinya, boleh penggantinya saja kan? Jadi yang penting kita punya pelapis, bukan Zohri saja, siapapun bisa maju," kata mantan menteri di era Presiden Soeharto itu.
Bob pun tidak memusingkan pendanaan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga yang jumlahnya di bawah permintaan PASI. "Dapat uang, gak dapat uang dari kementerian, gak ada urusan. Kita urus sendiri. Berdikari," tegasnya.