Meski Kalah, Persela Tampilkan Perlawanan Alot Vs Persebaya

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Persela Lamongan kalah 2-3 dari Persebaya Surabaya melalui perlawanan ketat pada laga lanjutan pekan keenam Liga 1 2019 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Senin (1/7) sore WIB. Persela bahkan sempat dua kali memimpin kedudukan sebelum Persebaya membalikkan keadaan di pertengahan babak kedua.

Pada menit ke-3, Malik Risaldi yang berhasil menerima umpan terobosan, memutuskan untuk lepaskan umpan tarik. Lucky Wahyu yang menerima umpan tersebut, tanpa disangka langsung mengambil ancang-ancang untuk mengambil sepakan ke arah tiang jauh. Saking kerasnya, kiper Persebaya Miswar Saputra yang sudah berusaha menepisnya tak mampu membelokkan bola dari mulut gawang. Gol pertama diciptakan oleh Persela.

Baca Juga

Permainan cepat dipertontonkan oleh kedua tim. Keduanya secara bergantian saling jual beli serangan. Hingga tiba gilirannya tuan rumah menekan sang tamu. Pada menit 17 Persebaya akhirnya mampu menciptakan gol penyama kedudukan. Oktafianus Fernando yang berada dalam posisi sulit mampu melakukan sundulan ke gawang Persela saat menerima umpan sepak pojok dari Damian Lizio.

Setelah mengakhiri babak pertama dengan hasil imbang 1-1. Persela tetap bermain agresif di babak kedua. Kesempatan pertama Persela datang dari Alex dos Santos saat mengeksekusi tendangan bebas tidak jauh dari kotak penalti. Sayang, selain melewati pagar betis, si kulit bundar juga melambung tinggi di atas mistar gawang Miswar. Namun, kegagalan pada kesempatan tersebut tidak lantas membuat Alex patah arang. Persela terus menyulitkan para pemain Persebaya.

Sepuluh menit babak kedua berselang, Persela berhasil memimpin kedudukan. Rangkaian serangan yang dibangun berhasil menembus pertahanan Persebaya saat Sugeng berhasil lolos dari jebakan offside. Sugeng lantas melakukan umpan tarik saat melihat Alex dos Santos berada dalam posisi bebas. Alex pun dengan mudah membelokkan bola ke gawang Miswar. Persela kembali unggul 2-1 pada menit ke-55.

Menyadari ketertinggalan, Persebaya berusaha lebih agresif untuk menguasai jalannya pertandingan. Beberapa peluang berhasil diciptakan oleh tim asuhan Djajang Nurdjaman. Peluang terbaik adalah pada menit ke-59 saat Ofan memberikan umpan terobosan kepada Irfan Jaya. Tendangan yang selanjutnya dilepaskan oleh Irfan mengarah ke tiang jauh Dian Agus. Sayang bola masih membentur tiang gawang.

Selang satu menit, Persebaya akhirnya berhasil menyamakan kedudukan. Irfan berhasil mengakhiri kemelut yang terjadi di depan gawang Persela dengan gol. Melalui sodokan kaki kanannya, bola sempat membentur kaki pemain Persela dan berakhir di gawang Dian.

Kedua tim masih terus mempertontonkan permainan dengan intensitas tinggi. Baik Persela maupun Persebaya berusaha keras meraih poin penuh pada laga ini. Jual-beli serangan terus terjadi sepanjang pertandingan berlangsung.

Skor imbang bertahan hingga menit 65. Persebaya berhasil melakukan comeback. Amido Balde akhirnya berhasil mengakhiri paceklik gol selama gelaran Liga 1 2019. Gol Balde sekaligus menjadi gol pembalik kedudukan bagi Persebaya. Kubu tuan rumah akhirnya memimpin dengan skor 3-2 melalui gol sundulan Balde saat menyambut umpan dari Osvaldo.

Laga masih berlangsung sengit di waktu yang tersisa. Pada menit 80 Persela kembali mendapatkan peluang emas. Yakni saat Rafael bermanuver melewati beberapa pemain Persebaya dan memberikan umpan akurat kepada Sugeng. Sayang, finising Sugeng masih jauh di atas mistar gawang.

Di menit-menit akhir, Persebaya justru harus kehilangan satu pemain. Adalah Damian Lizio yang mendapatkan kartu kuning keduanya pada tambahan waktu tiga menit yang diberikan oleh wasit. Hingga peluit panjang tanda pertandingan berakhir ditiup oleh wasit, tidak ada gol tambahan yang diciptakan oleh kedua tim.

Susunan Pemain

Persebaya:

Miswar Saputra (kiper), Novan Setya Sasongko, Otavio Dutra, Hansamu Yama, Ruben, M Hidayat, Fandi Eko, Damian Lizio, Oktafianus Fernando, Osvaldo Haay, dan Irfan Jaya.

Persela:

Dian Agus (kiper), Samsul Arifin, Arif Satria, M. Zaenuri, Eky Taufik, Ahmad Subagja Baasith, Kei Hirose, Malik Risaldi, Lucky Wahyu, Anis Nabar, dan Alex dos Santos.