Selasa 02 Jul 2019 15:48 WIB

Cak Imin Sebut Kabinet akan Dibahas Pertengahan Juli

PKB akan mengusulkan sejumlah wakilnya untuk masuk dalam jajaran kabinet Jokowi.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Esthi Maharani
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar
Foto: Republika TV/Havid Al Vizki
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menyampaikan pembahasan terkait jajaran kabinet di masa pemerintahan Jokowi periode kedua nanti akan dibahas pada pertengahan Juli. Hal ini disampaikannya setelah bertemu dengan Jokowi siang ini di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (2/7).

"Beliau bilang akan ada pembicaraan sekitar pertengahan Juli," kata Cak Imin.

Menurut dia, PKB akan mengusulkan sejumlah wakilnya untuk masuk dalam jajaran kabinet Jokowi. Cak Imin menyebut, akan mengusulkan minimal 10 wakilnya ke jajaran kabinet. Namun, ia menyerahkan keputusan ini kepada Jokowi.

"Ya berdoa sebanyak-baiknya pasti. Kita ngusulin juga banyak, tapi yang diterima belum tentu berapa. Usulin 10 minimallah," ujar dia.

Kendati demikian, Cak Imin menilai, pantas partainya mendapatkan jatah kursi yang cukup banyak. Ia juga yakin Jokowi akan memberikan perhatian khusus terhadap partainya.

"Oh pasti, pasti, pasti insya Allah usulan kita akan mendapatkan perhatian khususlah," ucapnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement