REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan kabareskrim Polri Komjen (Purn) Anang Iskandar ikut meramaikan arena seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2019-2023. Mantan kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) ini mengumpulkan berkas pendaftarannya ke panitia seleksi di Sekretariat Negara pada Rabu (3/7) siang ini.
Anang menyampaikan, dirinya merasa memiliki kriteria yang dibutuhkan sebagai komisioner lembaga antirasuah negara tersebut. Dari segi pengalaman profesional, Anang mengungkapkan, dirinya pernah bertugas sebagai tenaga pendidik dan penyidik, baik penyidik tindak pidana korupsi dan tindak pidana pencucian uang.
"Pengalaman-pengalaman itu akan digunakan untuk mengubah situasi menuju lebih baik," katanya, Rabu (3/7).
Anang menambahkan, pencalonannya bukan atas dorongan dari lembaga Polri. Ia menegaskan bahwa sebagai purnawirawan, dirinya mencalonkan diri sebagai masyarakat umum.